"Pochettino Tidak Akan Tertarik Tangani Arsenal"

KOMPAS.com - Mantan pemain Tottenham Hotspur, Jermaine Jenas, yakin Mauricio Pochettino tidak akan tertarik menangani Arsenal.

Arsenal memang baru saja melengserkan pelatih Unai Emery, Jumat (29/11/2019).

Di bawah kepelatihan Emery, The Gunners - julukan Arsenal - mengalami tren buruk pada musim ini.

Mereka tak pernah menang dalam enam laga terakhir di semua ajang.

Klub London Utara itu juga hanya menang empat kali dalam 13 laga awal Liga Inggris 2019-2020.

Tak ayal, manajemen Arsenal akhirnya memutuskan kerja sama dengan pelatih asal Spanyol tersebut lebih cepat.

Legenda hidup Arsenal, Freddie Ljunberg, didaulat menggantikan posisi Emery.

Namun, Ljunberg hanya pelatih interim (sementara) dan Arsenal sedang mencari pelatih permanen.

BBC melaporkan, ada lima nama yang menjadi kandidat pelatih The Gunners selanjutnya, dan salah satunya adalah eks pelatih Tottenham, Mauricio Pochettino.

Menanggapi isu tersebut, pemain Tottenham era 2005-2013, Jermaine Jenas, menilai bahwa Pochettino terlalu bagus untuk Arsenal.

"Arsenal adalah klub yang besar dan gaji yang ditawarkan untuk Pochettino akan luar biasa, tetapi saya pikir Pochettino mempunyai kelas yang jauh di atas dari Arsenal," ucap Jenas, dikutip dari Goal.

Menurut Jenas, Pochettino lebih cocok menangani klub sekelas Manchester United, Bayern Muenchen, atau Real Madrid.

"Jika saya menjadi Pochettino, saya akan rehat enam bulan setelah enam musim nonstop bersama Tottenham," tutur Jenas.

"Hingga akhir musim ini, ada peluang bagus bagi Man United, Bayern Muenchen, dan Real Madrid untuk menghubunginya," ujarnya.

Lebih lanjut, Jenas mengatakan pekerjaan melatih Arsenal saat ini tidak lagi mempunyai daya tarik.

"Keputusan yang Arsenal ambil terasa spontan, seperti tidak ada perencanaan yang baik," kata Jenas.