Program Latihan "Paket Singkat" ala Aji Santoso di Persebaya

Meskipun dilematis, Aji Santoso berharap pemain bisa menyerap semua intisari dari skema permainan yang ia berikan.

Seperti diketahui, Aji Santoso resmi menjadi nakhoda Bajul Ijo - julukan Persebaya - pada akhir Oktober lalu, sehari setelah Wolfgang Pikal memutuskan mundur.

Masuknya Aji membawa angin segar kepada Persebaya. Namun, mantan pelatih Persela Lamongan itu tak serta merta bisa menyelamatkan Persebaya.

Pasalnya, Aji harus beradaptasi dengan lingkungan di Persebaya. Begitu juga sebaliknya, pemain harus beradaptasi kembali dengan pelatih barunya dan proses itu jelas membutuhkan waktu yang tidaklah singkat.

Namun, situasi itu membuat Aji dan Persebaya mau tidak mau melakukan percepatan dalam semua persiapannya.

“Masih banyak yang belum saya sentuh tapi yang jelas saya tanamkan kepada pemain cara bermain seperti apa yang saya inginkan,” terang Aji.

Untuk menyiasati sedikitnya waktu, pelatih asli Malang ini terpaksa langsung memberikan poin utama program latihan kepada setiap lini.

Setiap poin utama tersebut seharusnya memiliki pengantarnya sendiri-sendiri.

Setelah setiap lini mampu memahami program latihan yang diberikan, Aji mulai merangkai sebuah skema permainan yang matang.

“Masih banyak yang saya inginkan, sebenarnya kalau saya punya banyak waktu, saya latih dulu pemain belakang, kalau sudah jalan masuk ke pemain ke tengah hingga pemain depan. Barulah setelah itu saya gabung menjadi satu,” ungkapnya.

“Karena tidak ada waktu, ini kemarin saya gabung langsung ke kompleks training. Kalau waktunya banyak sih enak, bisa lebih spesifik belakang dulu, tengah, depan baru kita gabung."

"Namun, saya dari pertama sudah ambil yang kompleks training, yang general tidak bisa karena keterbatasan waktu,” tandasnya.

Sejak Aji Santoso datang, Persebaya Surabaya sedikit demi sedikit menunjukkan progres positif.

Persebaya sudah melalui dua laga dengan hasil Seri 2-2 melawan PS Tira Persikabo dan menang 3-2 melawan PSM Makassar.