Zidane Meyakini Bermain untuk Real Madrid adalah Impian Mbappe

KOMPAS.com - Pelatih sekaligus mantan pemain Real Madrid, Zinedine Zidane, bersedia menunggu penyerang muda berseragam Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe untuk berlabuh ke Real Madrid.

Stiker yang akan berusia 21 tahun itu memang sudah diincar banyak klub besar Eropa, termasuk Real Madrid. 

Ketertarikan Zidane akan jasa Mbappe semakin kencang setelah rekrutan anyar Madrid, Eden Hazard, belum juga menunjukkan top performanya.

Hazard hanya mampu mencetak 1 gol dan 2 assists dari 6 penampilannya bersama Real Madrid di La Liga Spanyol. 

Di Liga Champions, Hazard hanya mampu mencetak 1 assist dari total tiga pertandingan.

Performa Hazard dinilai Zidane tidak sebanding dengan harganya. Hazard didatangkan dari Chelsea dengan mahar 100 juta euro atau senilai Rp 1,5 triliun.

Hazard masih jauh dari kata berhasil untuk menggantikan peran Cristiano Ronaldo yang memutuskan untuk hijrah ke klub raksasa Italia, Juventus.

Hal ini dijadikan alasan klub berjulukan Los Blancos tersebut untuk meminang Mbappe yang masih terikat kontrak dengan PSG hingga 30 Juni 2022.

"Mbappe bisa menentukan masa depannya sendiri dan hal itulah yang harus ia lakukan," kata Zidane seperti dilansir BolaSport.com dari Sport.

"Saat ini, ia memang masih berstatus sebagai pemain PSG, tetapi mari kita lihat seperti apa di masa depan," ujar Zidane.

Sama-sama berasal dari Perancis, Zidane pun menyarankan agar Mbappe tidak terburu-buru untuk menentukan masa depannya.

"Dia pernah bilang bahwa bermain untuk Real Madrid adalah impiannya sejak lama," kata Zidane.

Melalui pernyataannya tersebut, Zidane yakin bahwa selalu ada kesempatan untuk mendatangkan Mbappe ke Santiago Bernabue, markas Real Madrid.

Rumor ini didukung oleh kabar yang menyebutkan bahwa sang pemain memiliki hubungan kurang harmonis dengan pelatih PSG, Thomas Tuchel.