Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Betah di PSG, Icardi Ragu Akan Kembali ke Inter Milan

PARIS, KOMPAS.com - Penyerang Paris Saint-Germain (PSG), Mauro Icardi, mengaku ragu akan kembali ke Inter Milan musim depan.

Icardi didatangkan PSG dari Inter Milan awal musim ini dengan status pemain pinjaman hingga akhir Juni 2020.

Jika puas dengan performa Icardi, PSG bisa mempermanenkan statusnya dengan membayar 70 juta euro atau sekitar Rp 1,08 triliun awal musim depan.

Terkait dengan masa depannya, Icardi mengaku bahagia di PSG dan berharap bisa bertahan di raksasa Liga Perancis itu.

"Masa depan di PSG? Saya masih harus terus membuktikan diri di lapangan. Banyak pertimbangan jika harus berbicara soal masa depan," kata Icardi dikutip dari situs web Calciomercato.

"Bermain di PSG benar-benar bagus untuk saya. Saya akan melakukan apa pun agar bisa tetap bermain di sini," ujar pemain asal Argentina ini menambahkan.

Setelah sempat mengalami cedera pada awal musim ini, Icardi baru menunjukkan tajinya pada bulan Oktober.

Icardi sukses mencetak tujuh gol dari lima pertandingan dalam semua kompetisi selama bulan Oktober.

Peningkatan performa ini membuat Icardi yakin PSG akan mempermanenkan statusnya musim depan.

"Bulan Oktober sangat positif untuk saya. Ini baru awal dan musim masih sangat panjang. Saya harus tetap konsiten tampil seperti ini. Saya sangat fokus bersama PSG," ujar Icardi menambahkan.

Dalam kondisi tim saat ini, nampaknya Icardi tidak akan kembali ke Inter Milan musim depan.

Inter Milan saat ini sudah memiliki Romelu Lukaku yang didatangkan dari Manchester United. Penampilan Lukaku di bawah asuhan Antonio Conte terlihat sangat menjanjikan.

Penyerang asal Belgia itu menjadi idola baru Interisti, sebutan untuk suporter Inter, setelah mampu mencetak sembilan gol dari 11 laga di semua kompetisi.

Di sisi lain, kenangan buruk musim lalu membuat Icardi sepertinya akan berpikir dua kali untuk kembali ke Inter Milan.

Seperti diketahui, Icardi sempat dicampakkan Inter Milan. Dia tidak dimainkan hampir enam pertandingan beruntun di Liga Italia.

Kejadian itu diawali dengan dicopotnya ban kapten dari lengan Icardi pada bulan Februari 2019.

Pelatih Inter Milan musim lalu, Luciano Spalletti, mengaku terpaksa mencopot ban kapten dari Icardi demi keutuhan tim.

Keputusan Spalletti saat itu begitu mengejutkan karena Icardi sudah mengemban jabatan kapten sejak musim 2015-2016.

Konflik antarpemain hingga peran istri, Wanda Narra, yang juga menjadi agen Icardi disebut-sebut menjadi biang keladi kekisruhan tersebut.

https://bola.kompas.com/read/2019/11/05/11210048/betah-di-psg-icardi-ragu-akan-kembali-ke-inter-milan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke