KOMPAS.com - Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, sukses meraih gelar juara Denmark Open 2019.
Mereka menang atas wakil Indonesia lainnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, pada babak final Denmark Open 2019.
Bertanding di Odense Park, Denmark, Minggu (10/10/2019), Marcus/Kevin menang lewat dua gim, 21-14, 21-13 dalam 28 menit.
Hasil ini memperpanjang kemenangan Marcus/Kevin atas Ahsan/Hendra menjadi 10-2 dalam semua ajang.
Jalannya laga
Kejar mengejar angka terjadi pada awal gim pertama hingga kedudukan 3-3.
Setelah itu, Marcus/Kevin berhasil menjauh menjadi 6-3.
Ahsan/Hendra sempat memangkas ketertinggalan menjadi 5-6 dan 8-9.
Namun Marcus/Kevin kembali memperlebar jarak dengan unggul 11-8 pada interval gim pertama.
Seusai interval, The Minions - julukan Marcus/Kevin - unggul lima angka saat kedudukan 15-10.
Marcus/Kevin pun tak terbendung hingga mereka memenangi gim pertama dengan skor cukup telak, 21-14.
Pada gim kedua, Marcus/Kevin terlebih dulu membuka angka.
Ganda putra nomor satu dunia itu terus melaju dan menjauh 7-4.
Marcus/Kevin kemudian menutup interval gim kedua dengan keunggulan 11-6.
Setelah itu, Marcus/Kevin terus melesat dan tidak memberikan kesempatan Ahsan/Hendra untuk unggul.
Bahkan, Marcus/Kevin sempat unggul tujuh angka saat kedudukan 17-10.
Mereka pun akhirnya memenangi gim kedua dengan skor 21-13.
Marcus/Kevin juara Denmark Open 2019 sekaligus mempertahankan gelar turnamen level Super 750 tersebut.
Dengan demikian, Marcus/Kevin menjadi pasangan tersukses kedua dari Indonesia dalam ajang Denmark Open.
Mereka masih berada di bawah Tjun Tjun/Johan Wahyudi, yang pernah menorehkan hat-trick dalam event ini karena juara pada edisi 1972, 1973 dan 1974.
Sedangkan bagi Hendra, kekalahan tersebut membuat dia gagal mengulangi kesuksesannya pada tahun 2008. Kala itu, Hendra naik podium juara bersama Markis Kido.
https://bola.kompas.com/read/2019/10/20/21412208/final-denmark-open-2019-marcus-kevin-kalahkan-ahsan-hendra-dalam-waktu-28-menit