PSM Makassar Vs Arema FC, Juku Eja Menangi Drama 8 Gol

KOMPAS.com - Big match antara PSM Makassar vs Arema FC terjadi dalam laga lanjutan Liga 1 pekan ke-23 pada Rabu (16/10/2019) 18.30 WIB.

Bermain di Stadion Andi Mattalata, tuan rumah PSM Makassar berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor 6-2.

Gol pertama dilesakkan oleh tuan rumah pada menit ke-5 oleh Ferdinand Sinaga yang mendapat bola liar selepas membentur mistar gawang.

PSM Makassar kembali membuat gol pada menit ke-24. Kali ini lewat sundulan Rizky Pellu.

Gol tersebut sekaligus menjadi gol pertama Rizky Pellu selama tampil 18 kali di Liga 1 2019 bersama PSM Makassar.

Dua menit berselang, Arema FC melalui Dedik Setiawan berhasil memperkecil jarak kedudukan.

Dedik sukses memanfaatkan umpan Arthur Cunha dan tendangan kaki kanannya tak bisa dihalau oleh kiper PSM Makassar, Rivky Mokodompit.

Juku Eja, julukan PSM Makassar, kembali memperlebar keunggulan lewat gol ketiga Marc Klok dari titik putih pada menit ke-38.

Babak pertama berakhir untuk keunggulan PSM Makassar 3-1.

Tanpa bek Arema FC, Hamka Hamzah, yang absen cedera tampaknya menjadi mimpi buruk Singo Edan pada 45 menit selanjutnya.

Arema FC kebobolan tiga gol dan hanya bisa menambah satu gol lewat Ricky Kayame pada ke-menit 81.

Sementara itu, tiga gol Juku Eja dicetak oleh Ferdinand Sinaga (58'), Ezra Walian (68'), dan Wiljan Pluim (72').

Jalannya Pertandingan

Tempo permainan menit-menit awal kedua tim berjalan lambat.

PSM Makassar dan Arema FC lebih banyak bermain di tengah lapangan untuk meraba-raba kekuatan masing-masing tim.

Namun, kedua tim tidak menyia-nyiakan jika mendapat kesempatan.

Belum sampai genap lima menit, PSM Makassar membuka gol cepat setelah Marc Klok lepas dari jebakan offside.

Marc Klok yang membawa bola dari sisi kanan penyerangan PSM Makassar berniat mengumpan ke Ezra Walian yang sudah berlari ke depan gawang.

Namun, umpannya malah mengarah ke gawang dan membentur mistar.

Bola pun liar dan jatuh didekat Ferdinand Sinaga.

Tak ingin hilang kesempatan, Ferdinand menyonteknya ke gawang melewati dua kaki Hendro Siswanto yang mencoba mengamankan.

Penjaga gawang Arema, Kurniawan Kartika Ajie, pun tak sempat untuk membuangnya.

Gol untuk PSM Makassar, skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.

Dua menit berselang, Singo Edan, julukan Arema FC, bisa saja membuat kedudukan seimbang.

Makan Konate memiliki kesempatan emas untuk membuat gol setelah mendapatkan umpan dari Sylvano Comvalius.

Sayang, tendangannya terlalu tinggi dan tidak membahayakan gawang PSM Makassar yang dijaga Rivky Mokodompit.

Peluang kedua Arema kembali dimiliki oleh Konate pada menit ke-12.

Tendangan keras kaki kanan Konate mengenai tiang kanan gawang Rivky Mokodompit.

Setelah peluang kedua Arema tersebut, tim tamu lebih sering tertekan.

Terbukti, menit 24, tuan rumah berhasil membuat unggul dua gol.

Gol tersebut kali ini dicetak oleh Rizky Pellu dari skema sepak pojok yang dieksekusi oleh Wiljan Pluim.

Rizky Pellu yang datang dari secondline tanpa pengawalan sukses menceploskan bola ke gawang dengan kepalanya.

Gol Rizky Pellu tersebut juga menjadi gol pertamanya di Liga 1 tahun ini sejak 18 kali tampil membela PSM Makassar.

Tak berselang lama, penyerang Arema FC, Dedik Setiawan, memperkecil jarak keunggulan tuan rumah.

Dedik terupas dari jebakan garis offside yang dibangun PSM Makassar dan menerima dengan baik bola umpan Arthur Cunha.

Pertarungan satu lawan satu antara Dedik dengan kiper Rivky Mokodompit dimenangi oleh penyerang Arema tersebut.

Dedik berhasil menyarangkan si kulit bulat dengan kaki kanannya dan tak mampu dibaca dengan baik oleh Rivky Mokodompit.

Skor berubah menjadi 2-1.

Meski sempat kebobol dan masih unggul, Juku Eja tak mengendurkan tekanannya.

Wiljan Pluim bisa saja mencatatkan namanya di papan skor lewat tendangan bebas di sisi kiri gawang Singo Edan.

Beruntung, Kurniawan Kartika Ajie masih sigap menepis bola yang mengarah ke pojok kiri atas.

Pada menit 37, Singo Edan masih tertekan. Takafumi Akahoshi yang berniat memblok bola tendangan Wiljan Pluim di kotak penalti malah mengenai tangannya.

Wasit Abdul Rahman Salasa tak segan meniup peluit sekaligus menunjuk titik putih, hadiah penalti untuk Juku Eja.

Marc Klok yang turun diberi mandat mengambil tendangan penalti sukses menjawab kepercayaan pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic.

Skor 3-1 untuk keunggulan PSM Makassar atas tamunya, Arema FC, sejak menit 38.

Singo Edan sebenarnya memberi tekanan untuk tuan rumah. Tetapi hingga tambahan 1 menit pada babak pertama tak bisa dimaksimalkan. Babak pertama berakhir dengan skor 3-1.

Babak selanjutnya, PSM Makassar masih belum memberikan rasa nyaman pada tim tamu.

Lima menit awal, PSM Makassar memiliki dua peluang emas.

Pertama lewat tendangan spekulasi kaki kanan Muhammad Rizky Eka Pratama dari sisi kiri penyerangan Juku Eja.

Tendangan tersebut membuat kiper Kartika Ajie bergeming memandang si kulit bundar melintas di atasnya.

Sayangnya bola masih memantul mistar gawang.

Namun, bola pantulan tersebut masih berada di kaki pemain PSM Makassar.

Namun tak bisa dimanfaatkan oleh Ferdinand Sinaga untuk membuat gol.

Tuan rumah kembali memperlebar keunggulan dari kaki Ferdinand Sinaga yang mencetak gol keduanya dalam laga tersebut.

Mendapat umpan terobosan Wiljan Pluim dari tengah lapang, Ferdinand Sinaga hanya perlu menyontek sekali untuk mengelabui Kartika Ajie.

Kaki kiri Ferdinand Sinaga dengan dingin menyentuh bola untuk mengarahkan si kulit bundar agar tak bisa ditepis oleh kiper Arema FC.

Skor 4-1 untuk keunggulan sementara tuan rumah sejak menit 58.

Ezra Walian akhirnya berhasil menambah keunggulan Juku Eja menjadi 5-1 di menit 68 setelah berkali-kali ikut memberi tekanan kepada Arema FC.

Lewat tendangan plessing dari luar kotak penalti tak bisa ditepis dengan sempurna oleh Kartika Ajie.

Empat menit setelah gol kelima PSM Makassar, Arema FC kembali kebobolan.

Kali ini Wiljan Pluim berhasil mencatatkan namanya di papan skor menjadi 6-1 setelah mendapat umpan dari Rizky Eka Pratama.

Namun, pada menit ke-81, pemain pengganti Ricky Kayame memperkecil kedudukan menjadi 6-2.

Kayame sukses mencetak gol dengan kaki kirinya yang berdiri bebas tanpa pengawalan.

Menjelang menit-menit akhir, kedua tim masih belum kendur untuk membuat serangan.

Arema FC bisa saja kembali memperkecil margin gol lewat Konate pada menit ke-88.

Sayangnya, tembakannya masih mengenai mistar gawang dan memantul keluar lapangan.

Dua menit tambahan waktu di babak kedua ini juga tak bisa dimaksimalkan untuk kembali membuat gol oleh kedua tim.

Skor bertahan 6-2 hingga wasit Abdul Rahman Salasa meniup peluit panjangnya.

Daftar Susunan Pemain:

PSM Makassar (4-3-3): 20. Rivky Mokodompit (PG), 26. Taufik hidayat, 2. Aaron Evans, 15. Hasim Kipuw, 32. Benny Wahyudi, 10. Marc Klok, 80. Wiljan Pluim, 19. Rizky Pellu (50. Raphael Maitimo 78'), 24. Muhammad Rizky Eka Pratama (17. Rasyid Bakri 71'), 6. Ferdinand Sinaga, 30. Ezra Walian (11. Rahmat Syamsuddin 71).

Cadangan: 7. Zulham Zamrun, 11. Rahmat Syamsuddin, 17. Rasyid Bakri, 28. Muhammad Arfan, 50. Raphael Maitimo, 90. Amildo Balde, 97. Hilman Syah (PG).

Pelatih: Darije Kalezic

Arema FC (4-3-3): 96. Kurniawan Kartika Ajie (PG), 32. Alfin Tuasalamony, 6. Ikhfanul Alam (11. Rivaldi Bawuo 48'), 44. Arthur Cunha da Rocha, 87. Johan Ahmad Farizi (18. Ricky Akbar Ohorella 46'), 16. Ridwan Tawainella, 10. Makan Konate, 12. Hendro Siswanto, 77. Takafumi Akahoshi, 99. Sylvano Comvalius, 27. Dedik Setiawan (21. Ricky Kayame 54').

Cadangan: 7. Ahmad Nur Hardianto, 11. Rivaldi Bawuo, 14. Jayus Hariono, 18. Ricky Akbar Ohorella, 21. Ricky Kayame, 22. Rachmat Latief, 93. Utam Rusdiana (PG).

Pelatih: Milomir Seslija