Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kiper Cadangan Arsenal Siap Menggebrak Timnas Argentina

KOMPAS.com - Timnas Argentina siap berpaling ke kiper kedua Arsenal, Emiliano Martinez, untuk laga-laga melawan Jerman (9/10/2019) dan Ekuador (13/10/2019).

Pelatih Timnas Argentina, Lionel Scaloni, membawa tiga kiper relatif tanpa pengalaman di timnas senior.

Emiliano Martinez bisa menjadi starter bagi Argentina mengingat kiper-kiper utama Timnas Argentina, Sergio Romero dan Franco Armani, akan absen.

Selain Martinez, Scaloni memilih kiper Porto, Agustin Marchesin (5 caps bagi Timnas Argentina), dan penjaga gawang Udinese, Juan Musso (1 cap).

La Nacion mengutarakan bahwa preferensi pelatih Scaloni adalah Marchesin, akan tetapi Emiliano Martinez bisa mendorong klaimnya ke posisi utama di bawah mistar gawang Biancoceleste.

Emiliano Martinez mengatakan kepada harian terbesar Argentina, Clarin, bahwa ia akan memberikan yang terbaik agar pelatih Scaloni meliriknya untuk turun.

Apalagi, sang kiper berada dalam performa kuat musim ini. Tiga kali ia tampil di Liga Europa (2 pertandingan) dan Piala Liga Inggris (1 laga), Martinez berhasil mencatatkan tiga clean sheet.

"Seseorang harus siap 100 persen saat dipanggil tim nasional dan saya dalam kondisi tersebut. Saya berada pada salah satu momen terbaik sepanjang karier," tutur pria berusia 27 tahun tersebut.

"Saya juga merasa berada dalam usia tepat dan lebih dari siap untuk merengkuh kesempatan di bawah mistar gawang timnas."

Emiliano Martinez memang sudah lama di Arsenal. Ia sudah duduk di bangku cadangan Arsenal dan melakoni debutnya bagi The Gunners sejauh September 2012.

Martinez juga veteran di ibu kota Inggris tersebut setelah pertama tiba di London pada usia 16 tahun setelah ia meninggalkan Independiente.

Akan tetapi, dari 2013 ia melewati serangkaian masa peminjaman ke Oxford United, Sheffield Wednesday, Rotherham United Wolverhampton, Getafe, hingga Reading musim lalu.

Emiliano Martinez pernah dipanggil memperkuat Timnas Argentina pada laga-laga melawan Nigeria dan Polandia pada 2011 tetapi tak turun semenit pun.

Ia pun bersyukur kembali mendapat kesempatan untuk bermain bersama Lionel Messi cs.

"Saya telah bekerja keras selama 10 tahun lebih di Eropa. Saya datang sebagai bocah dan kini saya pria dewasa. Semua usaha saya sejauh ini didedikasikan untuk pada akhirnya menjadi kiper nomor satu timnas," tutur Martinez.

Ia pun menilai bisa menggeser kiper utama Arsenal, Bernd Leno, dalam waktu dekat.

"Saya melakukan hal-hal yang benar bersama klub ini. Saya tahu. Beberapa masa peminjaman mungkin tak berjalan lancar tetapi yang lain bagus. Saya sedikit lagi mendapatkan jersey kiper nomor satu di Arsenal," tuturnya lagi.

Martinez terkenal sebagai kiper dengan distribusi dan kontrol bola yang mumpuni.

Dua keunggulan tersebut adalah ideal bagi pelatih Unai Emery, dengan timnya kerap memulai serangan dari kotak penalti sendiri.

Ia menceritakan kelihaian tersebut didapatkan dari kala memperkuat tim junior di Mar del Plata, tim kota kelahirannya.

"Untuk kategori umur 1990 saya bermain sebagai kiper. Akan tetapi kalau bermain di kelompok usia saya, kelahiran 1992, saya bermain sebagai penyerang. Oleh karena itu saya beradaptasi sekali dengan sepak bola modern," ujar Martinez.

"Seorang kiper harus menjadi pendukung bagi lini bertahannya dan membantu mereka mengurangi tekanan dari para penyerang lawan," lanjutnya.

https://bola.kompas.com/read/2019/10/09/05400068/kiper-cadangan-arsenal-siap-menggebrak-timnas-argentina

Terkini Lainnya

Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Jawaban soal Kans Nathan Dipanggil STY ke Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Saat Shin Tae-yong Merasa Tak Enak Hati Usai Troussier Dipecat Vietnam...

Internasional
Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liverpool Mundur dari Perburuan Alonso, Ada 2 Kandidat Pengganti Klopp

Liga Inggris
Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Keputusan Sudah Diambil, Xabi Alonso Satu Musim Lagi di Leverkusen

Bundesliga
Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Link Live Streaming Laga Liga 1 Malam Ini, PSM Makassar Vs Borneo FC

Liga Lain
Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Man City Vs Arsenal: Meriam ke Kandang Macan, City 38 Laga Tak Terkalahkan

Liga Inggris
PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

PSM Vs Borneo FC, Catatan Gemilang Tim Tamu Bikin Tavares Sulit Menutup Mata

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Pengamat Malaysia Soroti Kemajuan Timnas Indonesia, Puji Prinsip STY

Timnas Indonesia
Sorotan Media Korea Selatan ke 'Magis Shin Tae-yong' Bersama Timnas Indonesia

Sorotan Media Korea Selatan ke "Magis Shin Tae-yong" Bersama Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Gianluigi Buffon Bergabung, Italia Tak Akan Mengecewakan di Euro 2024

Internasional
Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Target Medali Indonesia Olimpiade Paris 2024 Tunggu Kualifikasi Semua Cabor

Olahraga
Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Liga Inggris
Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Bundesliga
Persaingan Kiper Persebaya: Andhika Tahan Penalti, Ujian untuk Ernando Ari

Persaingan Kiper Persebaya: Andhika Tahan Penalti, Ujian untuk Ernando Ari

Liga Indonesia
Barito Putera Vs PSIS: Nikmati Pertandingan Usai Sikat Juara Bertahan

Barito Putera Vs PSIS: Nikmati Pertandingan Usai Sikat Juara Bertahan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke