Madura United Vs Barito Putera, Gol Penalti Selamatkan Tuan Rumah

KOMPAS.com - Madura United gagal memanfaatkan keuntungan sebagai tuan rumah ketika melakoni laga lanjutan pekan ke-18 Liga 1 2019 melawan Barito Putera.

Bertanding di Stadion Gelora Bangkalan, Sabtu (14/9/2019), Madura United hanya mampu bermain imbang 2-2 dengan Barito Putera.

Madura tertinggal terlebih dahulu lewat dua gol Barito Putera yang dicetak oleh Francisco "Torres" Wagsley (13' p), dan Rafael Silva (62').

Tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan lewat tandukan Alberto Goncalves (76') dan ekseskusi penalti Aleksandar Rakic (79').

Jalannya pertandingan

Barito Putera yang berstatus sebagi tim tamu berani tampil menyerang pada awal babak pertama.

Alhasil, Barito Putera sudah unggul 1-0 atas Madura United pada menit ke-13 lewat eksekusi penalti Francisco "Torres" Wagsley.

Sebelum gol itu terjadi, winger Barito Putera, Rizky Pora dilangar oleh bek Madura United, Marckho Sandi, di kotak penalti, sehingga wasit menunjuk titik putih.

Unggul 1-0, pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman, menginstruksikan anak-anak asuhnya untuk bermain lebih ke dalam.

Momen ini dimanfaatkan oleh Madura United untuk menggempur pertahanan Barito Putera.

Pada menit ke-33, Madura United memperoleh peluang emas lewat situasi tendangan bebas.

Namun, eksekusi yang dilakukan oleh Aleksandar Rakic masih bisa diamankan kiper Barito Putera, Adhitya Harlan.

Memasuki menit akhir babak pertama, Madura United masih terus menggempur pertahanan Barito Putera.

Berkali-kali kesempatan mencetak gol diperoleh Madura United melaui Alberto Goncalves dan Aleksandar Rakic.

Namun, hingga turun minum, serangan-serangn Madura United tidak ada yang membuahkan hasil.

Skor 1-0 pun bertahan untuk keunggulan tim tamu, Barito Putera.

Madura United yang tidak ingin malu di hadapan pendukung sendiri, langsung melakukan perubahan pada awal babak kedua.

Dua pemain sekaligus, yakni Andik Vermansah, dan Alfath Fathier dimasukkan untuk menggantikan David Laly dan Marckho Sandi.

Keputusan itu diambil oleh pelatih, Mandura United, Rasiman, agar timnya lebih tampil menyerang.

Keputusan itu hampir saja membuahkan hasil. Baru beberapa detik kakinya menyentuh lapangan, Andik Vermansah mengirim umpan akurat yang ditujukan oleh Alberto Goncalves.

Bola tersebut sukses disambut Beto, tetapi tandukannya itu masih terlalu lemah sehingga bola masih bisa diamankan Adhitya Harlan.

Alih-alih mencetak gol, gawang Madura United justru harus kebobolan untuk kedua kalinya.

Rafael Silva membuat Muhammad Ridho mengambil bola untuk kali kedua dari gawangnya pada menit ke-62.

Rafael Silva mencetak gol seusai memanfaatkan umpan akurat Rizky Pora.

Madura United baru bisa menipiskan kedudukan menjadi 1-2 pada menit ke-76.

Sepak pojok yang dilakukan oleh Andik Vermansah disambut tandukan Beto Goncalves.

Bola meluncur deras ke gawang Barito Putera tanpa bisa dihalau Adhitya Harlan.

Dua menit berselang, Madura United mendapat hadiah penalti setelah bek Barito Putera, Nazar Nurzaidin, dianggap melakukan pelanggaran handball.

Sepakan 12 pas yang dilakukan Aleksandar Rakic sukses memperdaya Adhitya Harlan.

Skor berubah menjadi sama kuat 2-2.

Selepas gol Rakic, Madura United terus menggempur pertahanan Barito Putera.

Namun, hingga wasit meniupkan peluit akhir pertandingan, Madura United tidak bisa mencetak gol kemenangan.

Alhasil, laga Madura United vs Barito Putera berakhir dengan skor imbang 2-2.

Susunan pemain Madura United vs Barito Putera:

Madura United (4-4-2): 20-Muhammad Ridho; 6-Andik Rendika, 28-Ante Bakmaz, 5-Jaimerson Xavier, 22-Marckho Sandi (16-Alfath Fathier 54'); 91-David Laly (27-Andik Vermansah 54'), 35-Zulfiandi, 17-Syahrian Abimanyu, 8-Diego Assis (10-Slamet Nurcahyo 71'); 90-Alberto Goncalves, 9-Aleksandar Rakic.

Cadangan: 2-Guntur Ariyadi, 4-Asep Berlian, 7-Engelberd Sani, 10-Slamet Nurcahyo, 15-Muhammad Ridwan, 16-Alfath Fathier, 27-Andik Vermansah

Pelatih: Rasiman

Barito Putera (4-3-3): 20-Adhitya Harlan; 5-Rony Beroperay, 89-Cassio de Jesus, 14-Nazar Nurzaidin, 47-Donny Harold Monim; 26-Rizky Pora (23-Ady Setiawan, 85'), 13-Bayu Pradana, 7-Kosuke Uchida; 9-Samsul Arif Munip (6-Evan Dimas 63'), 10-Rafael da Silva (18-Gavin Kwan Adsit 73'), 30-Francisco "Torres" Wagsley.

Cadangan: 6-Evan Dimas, 16-Muhammad Riyandi, 17-Paulo Sitanggang, 18-Gavin Kwan Adsit, 23-Ady Setiawan, 37-Fathlul Rahman, 55-Dandi Maulana

Pelatih: Djadjang Nurdjaman