Ajang yang masuk dalam grade 2 level 6 dalam BWF World Tour ini merupakan satu dari tiga turnamen bulu tangkis di Tanah Air setelah Indonesia Masters dan Indonesia Open.
Indonesia Masters Super 100 akan diikuti 302 pebulu tangkis yang 139 di antaranya merupakan pemain Indonesia.
Ketua Panitia Pelaksana Indonesia Masters Super 100 2019, Achmad Budiharto, menyebut ajang ini juga tergolong penting.
"Turnamen ini masuk dalam rangkaian pencarian poin ke Olimpiade Tokyo 2020. Oleh karena itu, pasti banyak pemain bintang juga yang akan bertanding di Indonesia Masters," kata Budiharto.
Indonesia Masters Super 100 sebelumnya merupakan turnamen bulu tangkis dengan kategori Grand Prix Gold.
Tahun lalu, turnamen tersebut diselenggarakan di Sahabudin Sports Hall, Pangkal Pinang, Bangka Belitung.
Pihak penyelenggara menyediakan total hadiah 75.000 dollar AS (sekitar Rp 1 miliar).
Pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menjadi unggulan pertama sektor ganda putra Indonesia Masters Super 100 2019.
Kemudian, unggulan kedua ganda putra dipegang pula oleh pasangan Indonesia, Berry Angriawan/Hardianto.
Dari sektor tunggal putra, Indonesia di antara mengandalkan Firman Abdul Kholik dan Ihsan Maulana Mustofa.
Pada edisi sebelumnya, Indonesia sukses meraih dua gelar juara Indonesia Masters Super 100.
Gelar juara itu diraih Ihsan Maulana Mustofa (tunggal putra) dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari (ganda campuran).
"Mudah-mudahan kejuaraan ini akan berlangsung aman dan sukses serta semoga para pemain Indonesia bisa meraih prestasi juga," ucap Budiharto.
https://bola.kompas.com/read/2019/09/11/16144738/malang-jadi-tuan-rumah-turnamen-badminton-indonesia-masters-super-100