Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hasil Chinese Taipei Open 2019, Lima Gelar Dibagi Rata

KOMPAS.com - Turnamen Chinese Taipei Open 2019 sudah berakhir pada Minggu (8/9/2019) setelah memainkan lima partai final.

Lima gelar dibagi rata untuk lima negara berbeda. Taiwan selaku tuan rumah memperoleh satu gelar melalui tunggal putra andalannya, Chou Tien Chen.

Sementara itu, Korea Selatan harus puas dengan satu gelar meskipun mereka memiliki lima wakil pada final turnamen level Super 300 tersebut.

Negeri Ginseng itu hanya meraih gelar nomor tunggal putri melalui Sung Ji-hyun. Empat nomor lainnya mereka harus puas menjadi runner-up.

Hongkong, Malaysia, dan Thailand pun ikut merasakan podium juara.

Hongkong memperoleh trofi melalui ganda campuran terbaik mereka, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, Malaysia juara ganda putra lewat Goh V Shem/Tan Wee Kiong dan Thailand juara ganda putri atas nama Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai.

Bagaimana dengan Indonesia? Pasukan Garuda harus rela menjadi penonton pada laga puncak karena semua wakilnya tersingkir pada babak semifinal.

Final turnamen yang termasuk periode kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 tersebut dibuka dengan laga Tang Chun/Tse Ying Suet versus Seo Seung-Jae/Chae Yu-jung (Korea Selatan).

Tang/Tse yang merupakan unggulan keempat, mengalahkan pasangan unggulan kedua itu dengan straight game 21-18, 21-10.

Kemudian pada partai kedua memainkan nomor tunggal putri.

Sung Ji-hyun yang menjadi unggulan keempat, mengalahkan unggulan kedua asal Kanada, Michelle Li, dengan straight game 21-11, 21-9.

Ini merupakan gelar pertama pemain Korea Selatan tersebut dalam empat tahun terakhir.

Pada partai ketiga, Korea Selatan kembali mengirimkan wakil pada nomor ganda putri.

Sayang, Kim So-yeong/Kong Hee-yong yang ditempatkan sebagai unggulan ketiga, gagal naik podium juara karena dikalahkan wakil Thailand yang merupakan unggulan keempat, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai.

Dalam duel ketat berdurasi 1 jam 24 menit, pasangan Korea Selatan itu kalah 19-21, 21-18, 26-28.

Pada partai keempat, lagi-lagi pemain Korea Selatan tak mampu meraih gelar. Tunggal putra Heo Kwang-hee tak berkutik saat menghadapi pemain unggulan kesatu sekaligus wakil tuan rumah, Chou Tien Chen.

Heo kalah dua gim langsung 12-21, 13-21 dalam tempo 37 menit dari Chou.

Partai pamungkas mempertemukan ganda putra Korea Selatan Choi Solgyu/Seo Seung-jae dengan unggulan keempat dari Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong.

Goh/Tan, peraih medali perak Olimpiade Rio 2016, tampil sangat impresif sehingga meraih kemenangan rubber game 21-19, 15-21, 23-21 dalam laga berdurasi 1 jam 2 menit.

Berikut hasil lengkap pertandingan final Chinese Taipei Open 2019:

XD - Tang Chun Man/Tse Ying Suet (4/HKG) vs Seo Seung-jae/Chae Yu-jung (2/KOR) 21-18, 21-10

WS - Sung Ji-hyun (4/KOR) vs Michelle Li (2/CAN) 21-11, 21-9

WD - Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (4/THA) vs Kim So-yeong/Kong Hee-yong (3/KOR) 21-19, 18-21, 28-26

MS - Chou Tien Chen (1/TPE) vs Heo Kwang-hee (KOR) 21-12, 21-13

MD - Goh V Shem/Tan Wee Kiong (4/MAS) vs Choi Solgyu/Seo Seung-jae (KOR) 21-19, 15-21, 23-21 

https://bola.kompas.com/read/2019/09/08/19533688/hasil-chinese-taipei-open-2019-lima-gelar-dibagi-rata

Terkini Lainnya

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Kata Larry Siwu Usai Kalah dari Rahul Pinem di HSS Series 5

Kata Larry Siwu Usai Kalah dari Rahul Pinem di HSS Series 5

Olahraga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke