Armenia Vs Italia, Bonucci Waspadai Kejutan Tuan Rumah

KOMPAS.com – Leonardo Bonucci memperingatkan rekan setimnya ketika tim Italia melawan Armenia.

Timnas Italia akan berhadapan dengan Armenia di pertandingan Kualifikasi Piala Eropa 2020, Kamis (5/9/2019).

Bagi bek tengah Juventus itu, Armenia bisa saja menyulitkan Italia dalam memuluskan langkah mendapatkan tiket Piala Eropa.

Kewaspadaan mesti ditingkatkan karena pertandingan kualifikasi itu akan dilangsungkan di Armenia.

"Armenia selalu menjadi tim yang tangguh. Mereka berhasil mendapatkan hasil positif kala melawan Yunani dan itu bisa mengangkat rasa percaya diri mereka," ujar Bonucci dikutip dari Football Italia, Rabu (4/9/2019).

"Kami tahu bahwa mereka akan memberikan segalanya kala melawan kami, terlebih kedatangan kami di sana akan membawa banyak perhatian," kata bek timnas Italia tersebut.

Bonucci akan berusaha agar Italia mampu menaklukkan Armenia dengan kerja keras para pemain.

Armenia menjadi tim kejutan ketika berada di Grup J bersama dengan Italia dalam perebutan tiket Piala Eropa.

Armenia membuka kiprah pada babak Kualifikasi Piala Eropa 2020 dengan buruk. Mereka menelan dua kekalahan berturut-turut dari Bosnia & Herzegovina dan Finlandia.

Namun, Armenia berhasil bangkit di dua laga berikutnya. Liechtenstein dan juara Piala Eropa 2004, Yunani, mereka tundukkan.

Pertemuan dengan Italia akan menjadi yang pertama bagi Armenia di fase grup kualifikasi ini.

Sebelum pertandingan malam nanti, Armenia dan Italia hanya pernah bertemu dua kali.

Pertemuan tersebut terjadi di babak grup Kualifikasi Piala Dunia 2014. Italia berhasil mencuri kemenangan di kandang Armenia dengan skor 3-1.

Namun, Italia ditahan imbang dengan skor 2-2 ketika menjamu Armenia di Napoli.

Bonucci menjadi satu-satunya pemain di skuad Italia saat ini yang bermain di laga tersebut. Bek berusia 32 tahun itu tentu masih ingat akan pertandingan tersebut.

Ada satu pemain Armenia yang wajib diwaspadai yang dinilai Bonucci dapat menyulitkan Italia di dua pertandingan itu.

Menariknya, jelang pertemuan ketiga dua negara tersebut, Mkhitaryan baru saja pindah ke Italia.

Gelandang serang tersebut dipinjam AS Roma dari Arsenal tepat sebelum bursa transfer musim panas 2019-2020 berakhir.

Kedatangan Mkhitaryan di Italia disambut baik oleh Bonucci. Meskipun performa Mkhitaryan diragukan, dia diharapkan bisa memberi kontribusi lebih terhadap AS Roma.

"Roma membuat perekrutan yang sangat bagus. Mkhitaryan adalah pemain yang penting. Saya beberapa kali berhadapan dengannya," kata Bonucci

"Serie A adalah liga yang sulit, tetapi saya yakin ia mampu beradaptasi," katanya.