Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ronaldo dan De Ligt Jadi Penyebab Kegagalan Juventus dalam Liga Champions

KOMPAS.com - Wojciech Szczesny menilai Cristiano Ronaldo dan Matthijs De Ligt menjadi biang keladi kegagalan Juventus dalam ajang Liga Champions beberapa tahun terakhir.

Juventus merupakan tim tersukes di Italia. Sejak didirikan pada 1897 silam, Juventus telah memenangi 35 gelar scudetto.

Raihan Juventus itu merupakan yang terbanyak di antara klub lainnya di Italia.

Bahkan, delapan gelar juara terakhir didapat secara berturut-turut.

Jika presatsi Juventus begitu mengkilap di pentas domestik, maka lain halnya di level Eropa.

Klub berjulukan I Bianconeri itu baru mengoleksi dua trofi Liga Champions.

Terakhir kali Juventus mengangkat trofi "Si Kuping Besar" adalah pada musim 1994-1995.

Juventus pernah sangat dekat dengan gelar Liga Champions ketiganya pada musim 2016-2017.

Namun, hal itu urung terwujud karena Juventus takluk 1-4 di tangan Real Madrid pada babak final. Kala itu, Madrid masih diperkuat Cristiano Ronaldo.

Pada musim lalu, nasib Juventus lebih tragis. Mereka disingkirkan Ajax Amsterdam pada babak perempat final.

Kekalahan itu terbilang mengejutkan karena dari materi pemain, Juventus lebih unggul.

Sementara, Ajax Amsterdam yang dikapteni Matthijs De Ligt hanya bermaterikan pemain-pemain muda minim pengalaman.

Kegagalan Juventus di pentas Liga Champions beberapa tahun terakhir menggelitik Wojciech Szczesny.

Kiper yang ditebus Juventus dari AS Roma pada Juni 2017 lalu itu secara tersirat menilai Cristiano Ronaldo dan Matthijs De Ligt menjadi biang keladinya.

Namun, keduanya kini sudah berseragam Juventus, sehingga Szczesny berseloroh bahwa Ronaldo dan De Ligt tidak bisa menyingkirkan Juventus lagi.

"Matthijs de Ligt dan Cristiano Ronaldo tidak bisa menyingkirkan kami lagi, jadi kami punya kesempatan yang lebih baik, kan?" kata Szczesny.

Akan tetapi, menurut penjaga gawang Polandia itu, terlalu dini membicarakan peluang Juventus dalam ajang Liga Champions musim ini.

Szczesny lebih memilih fokus untuk memikirkan laga pekan kedua Liga Italia 2019-2020 melawan Napoli.

“Di samping bercanda, saya tidak memikirkan itu. Pikiran kami sepenuhnya tertuju pada Napoli sekarang," ujar Szczesny.

Laga Juventus vs Napoli itu akan dihelat di Stadion Allianz, Sabtu (31/8/2019), atau Senin dini hari WIB.

https://bola.kompas.com/read/2019/08/29/16000088/ronaldo-dan-de-ligt-jadi-penyebab-kegagalan-juventus-dalam-liga-champions

Terkini Lainnya

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Liga Inggris
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke