Laga Persija Vs PSM Minim Penonton, Kehadiran Jakmania Terus Merosot

JAKARTA, KOMPAS.com - Kehadiran kelompok pendukung Persija Jakarta, The Jakmania, ke stadion belakangan terus merosot.

Pada pertandingan terakhir di laga tunda pekan ke-7 Liga 1 2019 antara Persija vs PSM Makassar, jumlah penonton yang hadir bahkan hanya sekitar 16.119 penonton.

Pertandingan Persija vs PSM dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (28/8/2019) sore.

Jumlah penonton Persija vs PSM tergolong minim untuk ukuran laga di SUGBK yang mampu menampung hingga 78.000 penonton.

Pada laga yang berakhir dengan skor 0-0 itu, Panpel bahkan tak menyediakan tiket kategori 3 yang berada di tribune bagian atas.

Alhasil, tribune bagian atas kosong melompong.

Tak cuma itu, kursi-kursi di tribune VIP Barat juga tampak sedikit yang terisi.

Jumlah penonton Persija vs PSM ini tentu merosot tajam dibanding tiga laga lain Persija di stadion yang sama, Juli hingga awal Agustus lalu.

Pada laga Persija vs Persib yang dihelat Rabu, 10 Juli, jumlah penonton yang hadir mencapai 70.136 orang.

Pada leg pertama final Piala Indonesia melawan PSM, Minggu, 21 Juli, jumlah penonton yang hadir naik sedikit menjadi 70.306 orang.

Penurunan Jakmania di stadion mulai terjadi saat laga melawan Arema FC, Sabtu, 3 Agustus lalu. Ketika itu, jumlah penonton yang hadir hanya 51.230 orang.

Sebelum menjamu PSM di SUGBK, Persija sempat melakoni dua laga kandang di stadion lain.

Pertama, saat menjamu Bhayangkara FC di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Sabtu, 10 Agustus.

Pertandingan yang berakhir dengan skor 1-1 itu hanya disaksikan sekitar sekitar 12.000 penonton.

Padahal, kapasitas maksimal Stadion Patriot mencapai sekitar 30.000 penonton.

Selanjutnya, Persija juga sempat menjamu Kalteng Putra di Stadion Madya, Kompleks GBK, Selasa, 20 Agustus.

Laga yang berakhir dengan kemenangan telak 3-0 untuk Persija hanya dihadiri sekitar 4.100 penonton.

Jumlah tersebut tak sampai setengah dari kapasitas Stadion Madya yang tergolong stadion kecil, yakni hanya sekitar 9.000 penonton.

Ditemui seusai laga melawan PSM, CEO Persija, Ferry Paulus menyebut ada beberapa faktor yang menyebabkan laga kandang Persija minim penonton.

Pertama, pertandingan yang dilaksanakan saat "weekdays".

Penyebab lainnya prestasi Persija yang tengah menurun.

"Prestasi yang tidak baik membuat animo penonton berkurang," ujar Ferry.

Persija menempati peringkat 15, alias hanya satu tingkat di atas zona degradasi.

Macan Kemayoran baru mengumpulkan 14 poin dari 13 laga.