Korean Doto Is Real, SK Telecom T1 Membuat Tim DOTA 2

Organisasi yang identik dengan game League Of Legend (LOL) dan pub star mereka Lee “Faker” Sang-hyeok, telah membentuk daftar pemain untuk mengarungi musim 2019-2020.

Dengan terbentuknya tim baru diranah DOTA 2, mendandakan SK Telecom telah serius untuk melebarkan sayap sebagai organisasi e-sport terbesar dari Korea.

Pengumuman daftar pemain untuk DOTA 2 masih dirahasiakan namun mereka sudah merilis satu pemain dilaman resmi twitter mereka.

SK Telecom T1 mulai memperkenalkan offlane veteran Lee “Forev” Sang-don.

kedatangan Forev untuk masuk tim T1 DOTA 2 mengindikasikan bakal adanya Korean Doto Is Real yang merupakan sebutan untuk satu tim yang berisikan para pemain Korea.

Perlu diketahui game online LOL di Negara Korea lebih populer dibandingkan dengan DOTA 2.

Meski demikian Korea pernah menunjukkan taring di kancah scene DOTA 2 pada tahun 2016.

Adalah Tim MVP Phoenix yang juga digawangi oleh Forev dulunya berhasil mengejutkan TI6 pada tahun 2016 dengan menempati peringkat kelima.

Dengan permainan agresif mereka berhasil menampilkan pertandingan atraktif.

Pertandingan yang akan dikenal saat mengalahkan Tim OG pada gelaran TI6 DOTA 2 dimana mereka melakukan drafting all melee.

Forev sendiri sudah lama menggeluti game DOTA 2, bahkan Forev ikut berpartisipasi dalam kualifikasi TI9 regional SEA bersama eks MVP Febby dan March di Jinesburn. Sayang dipartai final mereka harus ditumbangkan Mineski.

Ada kemungkinan SK Telecom bakal membajak anggota Tim Jinesbrus.

Park “March” Tae-won dan Kim “Febby” Yong-min merupakan pemain campuran Korea/Kanada yang memiliki banyak pengalaman di ranah pertandingan kompetitif.

Kombinasi pemain Korea didukung dengan pemain muda bertalenta Nico “Gunnar” Lopez serta Nuengnara “23savage” Teeramahanon.

Heen punya sejarah bermain bersama Forev di TI5 saat di tim MVP Phoenix, serta Febby dan March di tim yang sama sebelum dirinya direkrut sebagai pelatih di Team Liquid.

T1 masih punya banyak waktu untuk menentukan sisa pemain lainnya yang akan bergabung bersama Forev.

Seandainya SK Telecom T1 benar-benar mengakuisisi para pemain Tim Jinesbrus, maka akan terwujud all Korean dream team yang menambah kemeriahan panggung DOTA Pro Circuit (DPC).