Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tanpa Tontowi/Winny, Ini 4 Ganda Campuran Indonesia di Kejuaraan Dunia

JAKARTA, KOMPAS.com - Empat wakil ganda campuran siap dimainkan pada Kejuaraan Dunia 2019 yang berlangsung di St Jakobshalle Basel, Swiss.

Mereka adalah Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, Hafiz Faisal/Gloria Emanuelle Widjaja, Ronald/Annisa Saufika, dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.

Dengan demikian, Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow dipastikan tak diikutsertakan.

Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria dipastikan langsung ke babak kedua setelah mendapatkan "bye".

Sementara itu, dua pasangan lainnya harus berjuang dari babak pertama.

Ronald/Annisa akan bertarung melawan Robin Tabeling/Selesa Piek (Belanda), sedangkan Rinov/Mentari akan berhadapan dengan Marvin Seidel/Linda Efler (Jerman)

“Jelas untuk Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria, harapan saya bisa ke semifinal. Peluangnya yang lebih besar ada di Praveen/Melati saya lihat," kata pelatih ganda campuran Pelatnas PBSI, Richard Mainaky, dikutip laman PBSI, Sabtu (17/8/2019).

Kejuaraan Dunia 2019 akan dihelat pada 19-25 Agustus.

Ronald/Annisa dan Rinov/Mentari akan langsung bertanding di hari pertama, Senin (19/8/2019).

Adapun Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria baru bermain pada hari kedua, Selasa (20/8/2019).

"Untuk Hafiz/Gloria mereka harus berjuang keras karena di babak 16 besar ketemu unggulan satu Tiongkok, Si Wei/Ya Qiong,” ucap Richard.

Richard berharap ada kejutan dari pemain muda seperti Rinov/Mentari.

Ia menilai penampilan Rinov/Mentari cukup stabil, apalagi mereka juga sudah bisa mengatasi pemain dengan peringkat di atasnya.

Untuk Ronald/Annisa, Riichard berharap keduanya bisa tampil baik.

"Dengan mereka terpilih untuk main di Kejuaraan Dunia, mereka harus lebih percaya diri dan bisa membuktikan bahwa mereka pantas dipilih,” kata Richard.

Lebih lanjut, Richard menyatakan persiapan keempat pasangan ganda campuran sudah cukup baik.

Beberapa tambahan yang diberikan pada saat persiapan disesuaikan dengan kebutuhan para atlet.

Intensitas persiapan teknik lebih tinggi, tetapi disesuaikan juga dengan kebutuhan pemain.

"Seperti misalnya Ucok (Praveen Jordan) harus dikuatkan lagi tekniknya, tetapi Hafiz dan Melati dipersiapkan kelincahan kaki dan fisiknya," ungkap Richard.

"Semua kondisinya OK, cuma Gloria yang kemarin sempat sedikit sakit. Namun, sejauh ini sudah ok, sudah teratasi,” ujar Richard.

https://bola.kompas.com/read/2019/08/17/20300068/tanpa-tontowi-winny-ini-4-ganda-campuran-indonesia-di-kejuaraan-dunia

Terkini Lainnya

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke