Juara Dunia E-Sports Raih Uang Lebih Besar daripada Djokovic dan Tiger Woods

Bugha, nama populernya sebagai gamer, berhak menerima hadiah uang sebesar 3,026 juta dolar AS (sekitar Rp 42 miliar) atas keberhasilannya menjuarai nomor solo Piala Dunia Fortnite edisi pertama.

Remaja berusia 16 tahun itu sukses mengungguli Jaden Ashman (15), atlet e-sports asal London, Inggris, yang menduduki posisi runner-up.

Saat namanya diumumkan sebagai pemenang Piala Dunia Fortnite, Bugha berdiri seraya tertawa sambil menggelengkan kepalanya.

Saat diwawancarai BBC, Bugha memastikan bakal menyimpan sebagian besar hadiah yang diterimanya.

"Yang saya inginkan hanyalah meja baru, dan mungkin meja untuk trofi saya," ucap Bugha.

Jika dihitung-hitung, hadiah uang Bugha dari Piala Dunia Fortnite lebih besar ketimbang yang diterima petenis Serbia, Novak Djokovic, atau pegolf Amerika Serikat, Tiger Woods.

Saat menjuarai turnamen grand slam sekelas Wimbledon 2019, Djokovic tercatat hanya menerima hadiah uang 2,983 juta dolar AS (Rp 41,8 miliar).

Adapun Tiger Woods hanya menerima hadiah sebesar 2,070 juta dolar AS (Rp 29 miliar) usai menjuarai ajang golf Masters 2019.

Pegolf Amerika Serikat lainnya, Brooks Kroepka, juga hanya mendapatkan hadiah hang 1,980 juta dolar AS (Rp 27,7 miliar) atas keberhasilannya menjuarai ajang PGA 2019.

Hal ini menjadi bukti bahwa perkembangan dunia e-sports sudah maju dengan sangat pesat.

Final Piala Dunia Fortnite sendiri melibatkan 100 pemain yang bersaing di layar komputer raksasa.

Kompetisi ini diikuti oleh 40 juta pemain yang berusaha untuk melewati segala tahapan dalam kurun waktu 10 pekan.

Ada atlet dari 30 negara berpartisipasi dalam final ajang tersebut, dengan 70 di antaranya dari Amerika Serikat, 14 dari Perancis, dan 11 dari Inggris.

Dalam game Fotnite itu, pemain bisa bermain sendiri, tergabung dalam tim yang beranggotakan 4 orang, atau tim dengan jumlah 20 anggota.