Man United Resmi Ajukan Tawaran Perdana untuk Harry Maguire

KOMPAS.com - Manchester United melayangkan tawaran resmi kepada Leicester City untuk memboyong bek andalannya, Harry Maguire.

Man United terus berbenah menyambut musim kompetisi 2019-2020.

Setelah mendapatkan tanda tangan bek sayap kanan Crystal Palace, Aaron Wan-Bissaka, Man United kembali mengincar pemain belakang untuk memperkuat pertahanan mereka.

Pada musim 2018-2019 lalu, The Red Devils, julukan Man United, tercatat sebagai tim dengan pertahanan terburuk di antara klub anggota "big six".

Hingga pekan ke-38 Liga Inggris, gawang David De Gea dibobol sebanyak 54 kali.

Berkaca pada catatan tersebut, Man United berupaya untuk memboyong bek sentral Leicester City, Harry Maguire, untuk menutupi "borok" di sektor belakang mereka.

Dilansir dari Metro, Selasa (2/7/2019), Man United memberikan tawaran perdana sebesar 70 juta poundsterling (sekitar Rp 1,2 triliun) kepada Leicester City untuk biaya transfer Maguire.

Hingga berita ini ditayangkan, belum ada tanggapan dari pihak Leicester terkait transfer Maguire.

Namun, sumber serupa juga melaporkan bahwa Leiester City hanya akan melepas bek andalannya itu jika ada klub yang mampu membayar 75 juta poundsterling (sekitar Rp 1,3 triliun).

Di sisi lain, Maguire sendiri secara tersirat pernah mengakui bahwa dirinya bakal bertahan di Leicester City karena faktor Brendan Rodgers.

"Leicester adalah klub yang menarik. Brendan benar-benar membuat tim berkembang dengan baik dalam beberapa bulan terakhir. Dia adalah seseorang yang kami tunggu untuk bekerja sama. Saya yakin dia akan membawa klub ke depan," ujarnya.

"Dia pasti memiliki aspek sendiri dalam permainan, dan saya yakin dia akan meningkatkan kami. Setelah pramusim yang baik, saya yakin dia orang yang bisa membantu kami masuk ke kompetisi Eropa," Maguire menambahkan.

Selain Man United, Maguire juga menjadi buruan juara Liga Inggris 2018-2019, Manchester City.

Manajer Man City, Josep "Pep" Guardiola, menjadikan Maguire sebagai pemain yang "wajib" dibeli pada bursa transfer musim panas ini.

Guardiola membutuhkan kedalaman di sektor pertahanan setelah setelah ditinggal oleh Vincent Kompany yang kembali ke Anderlecht.

Selain itu, aturan homegrown player juga "memaksa" Man City merekrut pemain asal Inggris untuk menjadi bagian dari skuadnya.