KOMPAS.com - Pencarian terhadap putri kapten Persis Solo, Ferry Anto Eko Saputro, Freya Fajrina Dwi Saputri, yang hilang tersapu ombak di Pantai Baru, Bantul, akhirnya membuahkan hasil.
Setelah dinyatakan hilang pada Kamis (20/6/2019), Tim SAR berhasil menemukan putri Ferry Anto di Pantai Trisik, Kulon Progo, Yogyakarta, Sabtu (22/6/2019) pagi WIB, dalam keadaan meninggal dunia.
Jenazah Freya ditemukan oleh tim SAR sekitar pukul 08.20 WIB.
Kabar tersebut telah dikonfirmasi oleh salah satu anggota keluarga Ferry Anto, Suryono.
"Iya, benar. Freya sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, masih utuh sekitar pukul 08.20 tadi di Pantai Trisik," ujar Suryono.
Sebelumnya, Ferry bersama putrinya, Freya Fajrina Dwi Saputri, yang masih berusia tujuh tahun hilang terseret ombak di Pantai Baru, Poncosari, Srandakan, Bantul, Yogyakarta, Kamis (20/6/2019) pagi.
Striker legenda Persis Solo itu awalnya berjalan-jalan di tepi pantai bersama dua putrinya, Freya dan Felicia Safira Eka Saputri (12 tahun), serta keponakannya.
Anggota SAR sempat mengingatkan para pengunjung agar tidak terlalu dekat dengan air laut yang sedang pasang. Ferry berserta dua putri dan keponakannya lalu pindah ke tempat lain.
Namun, sekitar pukul 08.30 WIB, gelombang tinggi tiba-tiba datang dan menyapu tubuh mereka.
Saat kejadian, Ferry masih sempat melemparkan Felicia ke tepi pantai sehingga putri sulungnya itu selamat dari sapuan gelombang. Keponakan Ferry juga dapat diselamatkan oleh tim SAR.
Namun, naas, mantan kapten Persis itu dan anak bungsunya, Freya, tak mampu menyelamatkan diri dari terjangan gelombang.
Kini, upaya pencarian terhadap Ferry Anto Eko Saputro masih terus dilakukan.
https://bola.kompas.com/read/2019/06/22/14111418/jenazah-putri-legenda-persis-solo-ferry-anto-ditemukan