KOMPAS.com - CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus, mengatakan bahwa pihaknya gagal menggaet Fabiano Beltrame karena bek asal Brasil itu lebih tertarik hijrah ke Persib Bandung.
Persija telah menunjukkan ketertarikan kepada mantan pemain Persela Lamongan itu sejak beberapa waktu terakhir.
Namun, negosiasi kontrak antara Persija dan Fabiano Beltrame menemui jalan buntu.
"Kami sudah berkomunikasi dengan Fabiano Beltrame untuk membawa dia ke Persija Jakarta, tetapi sang pemain memilih untuk tidak ke kami, tetapi ke Persib Bandung," kata Ferry Paulus, kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Pemain berusia 36 tahun itu akhirnya memilih berlabuh ke Persib setelah memutuskan keluar dari Madura United.
Fabiano Beltrame dikabarkan akan diperkenalkan sebagai pemain anyar Persib dalam waktu dekat.
Akan tetapi, hengkangnya Beltrame dari Madura United dipermasalahkan manajemen klub berjuluk Laskar Sapi Kerap itu.
Pasalnya, manajemen Madura United sedang berusaha membantu proses naturalisasi Fabiano Beltrame.
Di tengah proses naturalisasi yang tinggal selangkah lagi rampung itu, Beltrame justru memutuskan meninggalkan Madura United untuk bergabung dengan Persib.
Sebenarnya, Beltrame bukan pemain baru bagi Persija. Dia sempat memperkuat pasukan Macan Kemayoran dari musim 2011-2014.
Persija Jakarta memang membutuhkan satu pemain di posisi bek tengah.
Sebab, Persija baru memiliki empat pemain di posisi itu, yakni Maman Abdurrahman, Ryuji Utomo, Vinicius Lopes Laurindo, dan bek muda dari Persija Jakarta U-19, Hamsah Hehanussa.
Selain Fabiano Beltrame, Persija Jakarta juga membidik Achmad Jufriyanto yang sudah memutuskan untuk keluar dari Kuala Lumpur FA.
Dikabarkan, Achmad Jufriyanto akan bergabung bersama Macan Kemayoran sebelum Liga 1 2019 dimulai awal Mei mendatang. (Mochamad Hary Prasetya)
https://bola.kompas.com/read/2019/02/20/17000038/ceo-persija-akui-fabiano-beltrame-lebih-tertarik-gabung-persib
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.