KOMPAS.com - Bos tim Toro Rosso, Franz Tost, menilai balapan Formula 1 akan lebih seru dengan adanya pengurangan "downforce" pada mobil balap jet darat.
Downforce adalah bagian dari aspek aerodinamis yang memungkinkan mobil F1 melaju lebih cepat. Pada musim balap 2017, F1 menerapkan downforce yang lebih tinggi.
Dikutip dari Motorsport, downforce yang lebih tinggi membuat mobil melaju lebih cepat di tikungan. Namun, Tost menilai hal tersebut membuat para pembalap kesulitan melakukan aksi salip menyalip.
"Kami memiliki begitu banyak downforce, yang berarti, di tikungan berkecepatan tinggi, tidak ada yang bisa menempel mobil di depannya karena ada udara kotor. Titik pengereman pun juga tidak ada," kata Tost kepada Motorsport.com, Rabu (9/1/2019).
"Jadi bagaimana Anda bisa menyalip?" lanjutnya.
Namun, ia menyadari usulan itu akan ditentang tim-tim lain, terutama para teknisi mesin.
"Menurut saya, minimal harus dikurangi 40-50 persen dari downforce sekarang, sehingga mobil lebih goyah di tikungan," ujar Tost.
"Dengan begitu, kita akan melihat pebalap harus berjibaku dengan mobil mereka. Mobil akan jauh lebih kencang di trek lurus. Anda bisa dapat peluang untuk menyalip. Anda juga bisa menempel mobil di depan saat melewati tikungan," ucap Tost menambahkan.
https://bola.kompas.com/read/2019/01/10/15000028/cara-ini-dinilai-bikin-formula-1-lebih-seru-dengan-salip-menyalip