Sebagai sesama alumni Santos, Pele turut resah dengan penilaian negatif terhadap Neymar itu.
"Sulit untuk membela Neymar dari hal-hal yang dilakukannya selain bermain sepak bola. Saya berbicara dengannya dan mengingatkannya akan kemampuannya," kata Pele, seperti dikutip Dailymail dari Folha de Sao Paulo, Kamis (6/12/2018).
Neymar kerap dikritik atas kebiasaan diving. Terutama, saat Neymar tampil di Piala Dunia 2018 di Rusia musim panas lalu. Di turnamen itu, langkah Brasil terhenti di perempat final setelah dikalahkan Belgia.
"Ia tidak beruntung karena Brasil gagal memenangi Piala Dunia dan ia menjadi sorotan. Saya pernah bertemunya dua kali di Eropa. Kami berbincang dan saya menjelaskan, 'Tuhan sepak bola memberimu talenta. Tapi kau membuatnya rumit'," ujar Pele.
Pele menyebut Neymar merupakan pemain yang lebih baik dari rekan setimnya, tak terkecuali Kylian Mbappe.
Mbappe sering disamakan dengan Pele. Sebab, ia menjadi remaja kedua setelah Pele yang mampu mencetak gol di final Piala Dunia ketika Perancis mengalahkan Kroasia.
"Orang membandingkan saya dengan Mbappe dan ada persamaan, iya kan? Tapi dia sudah 19 tahun ketika memenangi Piala Dunia"
"Saya pikir Neymar adalah pemain yang lebih lengkap daripada dia. Akan tetapi, di Eropa semua orang berbicara lebih banyak tentang Mbappe," ucap mantan pemain yang pernah mengantarkan Brasil juara di usia 17 tahun itu.
https://bola.kompas.com/read/2018/12/06/21220088/kata-pele-soal-neymar-yang-doyan-diving
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan