KOMPAS.com - Pesepak bola Luka Modric menggambarkan perasaan memenangi gelar Ballon d'Or 2018 sebagai kehormatan yang unik.
Sebelumnya, gelandang Real Madrid asal Kroasia itu telah dinobatkan sebagai peraih gelar Ballon d'Or dengan menyisihkan Cristiano Ronaldo (Juventus) yang menempati peringkat kedua dan penyerang Atletico Madrid, Antoine Griezmann (peringkat ketiga) di Grand Palais, Paris, pada Senin (3/12/2018) atau Selasa dini hari WIB.
Modric adalah pemain Kroasia pertama yang memenangi Ballon d'Or dan kemenangannya itu mengakhiri dominasi Ronaldo dan bintang Barcelona Lionel Messi dalam satu dekade terakhir, yang masing-masing memiliki lima gelar dalam kurun waktu 2008-2017.
"Ini perasaan yang unik, saya senang, bangga, dan ini suatu kehormatan. Ada emosi luar biasa saat ini," kata Modric saat menerima trofi tersebut.
Kapten timnas Kroasia itu pun mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantunya selama ini.
"Saya hanya ingin berterima kasih kepada semua orang yang membantu saya untuk berada di sini malam ini," tutur Modric.
"Saya berterima kasih kepada rekan satu tim saya, pelatih saya, staf, dan Real Madrid, semua orang yang bekerja di sana, para pelatih, dan rekan satu tim di tim nasional, orang yang memilih saya, dan keluarga saya, yang memungkinkan saya untuk berkembang," ucapnya.
Modric mengaku merasa terhormat untuk menerima penghargaan tersebut.
"Saya selalu punya mimpi. Saya ingin bermain di klub besar, memenangi gelar, Ballon d'Or adalah semua yang dapat saya impikan sebagai pemain. Ini adalah kehormatan untuk memenanginya malam ini," ucapnya.
https://bola.kompas.com/read/2018/12/04/05404058/raih-ballon-dor-2018-luka-modric-merasa-terhormat-dan-bangga