Persebaya Vs PSM, Rene Alberts Akui Bajul Ijo Tampil Luar Biasa

SURABAYA, KOMPAS.com - Pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts, mengakui bahwa Persebaya Surabaya bermain lebih baik dan pantas meraih tiga poin pada pertandingan Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (10/11/2018).

Laga Persebaya Surabaya vs PSM Makassar berkesudahan 3-0 untuk kemenangan tuan rumah. Bajul Ijo - julukan Persebaya - menang berkat gol-gol Yohanes Ferinando Pahabol (40'), David Da Silva (67'), dan Fandry Imbiri (90').

Robert Rene Alberts pun mengucapkan selamat atas kemenangan Bajul Ijo karena dinilai telah menampilkan permainan luar biasa. Padahal, pelatih PSM itu sudah mencoba mengantisipasi gol cepat Persebaya dengan memperkuat pertahanan pada babak pertama. 

"Pada awal babak pertama kami memperkuat pertahanan. Kami tahu Persebaya dalam beberapa pertandingan sebelumnya selalu mencetak gol pada awal pertandingan," kata Rene Alberts.

Namun, upaya tersebut gagal akibat kesalahan pemainnya dalam memberikan umpan. Hal itu membuat Ferinando Pahabol bisa mencuri bola di muka gawang PSM dan dikonversi menjadi gol.

"Pemain depan Persebaya (Ferinando Pahabol) menghukum kami atas kesalahan yang dilakukan,” tuturnya.

Pada babak kedua, PSM Makassar berupaya untuk bangkit dan menyamakan skor. Ambisi itu terlihat saat Rene Alberts memasukkan beberapa pemain pada babak kedua, seperti Ferdinand Sinaga.

Namun, masuknya David da Silva menggantikan Ferinando Pahabol pada menit ke-62 justru memupuskan ambisi PSM Makassar untuk bangkit.

Baru enam menit berada di lapangan, David da Silva langsung mencetak gol melalui tendangan kerasnya. Kecepatan David da Silva tidak mampu dibendung barisan belakang Juku Eja.

"Masuknya David da Silva jadi pembeda dengan golnya yang berkelas," ucap Rene Alberts.

Meski kalah dari Persebaya, PSM Makassar tetap kokoh di puncak klasemen sementara Liga 1. Juku Eja mengumpulkan 53 poin dari 30 kali bertanding.

Persija Jakarta dan Persib Bandung yang memiliki poin 49, terus menguntit di posisi dua dan tiga klasemen sementara. Ketiga tim tersebut memiliki peluang yang sama untuk bisa meraih gelar juara Liga 1 musim ini.