Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Eko Yuli Disambut Rekan Atlet Angkat Besi

Eko disambut karena baru saja menyandang status juara dunia melalui torehan 3 medali emas nomor 61 kilogram pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2018, di Ashgabat, Turkmenistan, Minggu (4/11/2018).

Pria berusia 29 tahun itu tak cuma menjadi juara dunia, tetapi juga menciptakan dua rekor untuk total angkatan (317 kilogram) dan angkatan clean and jerk (174 kilogram).

"Persiapan untuk Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2018 memang lebih panjang 2 bulan daripada persiapan Asian Games 2018. Makanya saya bisa lebih siap," kata Eko saat diwawancarai para awak media.

Dengan menggunakan pesawat Turkish Airlines, Eko dan rombongan tim angkat besi Indonesia tiba di bandara sekitar pukul 17.50 WIB.

Ketika muncul di pintu kedatangan, Eko langsung disambut Wakil Ketua PB PABBSI Djoko Pramono, Deputi III Kemenpora RI Raden Isnanta, serta para atlet junior pemusatan latihan nasional (pelatnas) angkat besi.

Rangkaian kalung bunga juga telah disiapkan pihak PB PABBSI untuk dikalungkan ke leher Eko. Selain itu, ada pula spanduk bertuliskan ucapan selamat kepada sang atlet.

Jalan Eko menuju Olimpiade Tokyo 2020 masih panjang. Tahun depan, dia harus mengikuti minimal 6 kejuaraan untuk lolos kualifikasi.

Dari 6 kejuaraan itu, Eko diharapkan bisa menembus peringkat 5 besar untuk mengamankan posisinya ke Olimpiade Tokyo 2020.

https://bola.kompas.com/read/2018/11/07/20150078/tiba-di-bandara-soekarno-hatta-eko-yuli-disambut-rekan-atlet-angkat-besi

Terkini Lainnya

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke