Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Inasgoc Sudah Selesaikan Pembayaran Penari Asian Games 2018

KOMPAS.com - Panitia pelaksana (panpel) Asian Games 2018 (Inasgoc) menyebutkan bahwa mereka sudah menyelesaikan pembayaran biaya operasional untuk 2.000 penari pada upacara pembukaan. Pembayaran dilakukan dalam tiga tahap.

Pernyataan ini tertera dalam rilis yang diterima Kompas.com, Selasa (18/9/2018). Panpel menjelaskan bahwa Jumlah uang operasional yang diberikan adalah Rp 200.000 per penari setiap kali latihan.

Uang tersebut digunakan untuk mendukung persiapan dan latihan para penari, baik yang dilakukan di sekolah, stadion atau di tempat lain.

Mekanisme pembayaran ini adalah panitia melakukan pembayaran melalui transfer bank ke rekening sekolah asal penari.

Panitia memastikan bahwa pembayaran uang operasional telah dilakukan sebanyak tiga kali yakni pada bulan April, Juli dan terakhir 17 September lalu.

Panpel memberikan sejumlah uang operasional kepada mereka sebagai salah satu bentuk apresiasi kepada para penari yang telah mengharumkan nama bangsa.

Pasalnya, para penari diharuskan terus berlatih di sekolah dan paling tidak telah melakukan 15 kali gladi di luar sekolah.

Panpel sangat mengapresiasi kerja keras dari seluruh penari yang telah membuat Indonesia dipandang oleh seluruh dunia.

“Panitia sangat berterima kasih kepada para penari, guru dan orang tua mereka yang telah memberikan kontribusi besar bagi Indonesia. Kerja keras dan penampilan para penari tidak bisa dinilai dengan apapun, tetapi apa yang telah dilakukan akan selalu abadi di hati dan benak seluruh rakyat Indonesia juga dunia,” kata Eris Herriyanto, Sekretaris Jenderal Panitia Pelaksana Asian Games 2018.

Kesuksesan pembukaan Asian Games 2018 telah memberikan rasa kebanggaan bagi seluruh rakyat Indonesia.

Acara yang menampilkan sebuah pertunjukan kolosal dengan konsep yang menonjolkan kekayaan budaya Indonesia tersebut mampu membuat masyarakat dunia terpesona.

Tari Ratoh Jaroe asal Aceh yang melibatkan 2.000 siswa SMA di Jakarta itu telah menjadi pembicaraan warganet di dunia terutama Asia.

Diketahui bahwa 2.000 penari tersebut berasal dari 18 SMA di Jakarta.

Ke-18 sekolah tersebut adalah SMA 70, SMA 6, SMA 3, SMA 71, SMA 82, SMA 66, SMA 4, SMA 68, SMA 78, SMA 23, SMA 49, SMA 34, SMA 48, SMA 90, SMA 46, SMA 24, SMA Angkasa 1 Halim dan SMA Dian Didaktika.

Dari sekolah tersebut, SMA 70 menyumbangkan personel terbanyak yakni 331 penari.

https://bola.kompas.com/read/2018/09/18/21320068/inasgoc-sudah-selesaikan-pembayaran-penari-asian-games-2018

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke