Persela Kalah, Aji Santoso Akui Persebaya Tampil Lebih Baik

SURABAYA, KOMPAS.com - Ambisi Persela Lamongan untuk mencuri poin di kandang Persebaya Surabaya urung terwujud. Tanpa empat pemain pilarnya yang absen, Persela kalah 1-3 dari Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (5/8/2018).

Pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso, mengakui para pemainnya banyak melakukan kesalahan, terutama saat gol pertama dan kedua tuan rumah yang dicetak David Da Silva (16') dan Rendi Irawn (29').

Menurut Aji Santoso, gol pertama tercipta akibat pemainnya tidak sengaja bertabrakan dengan wasit dan pemain lainnya juga terjatuh sehingga tidak dapat mengawal Da Silva yang berlari mengambil bola. David Da Silva pun dengan mudah mencetak gol ke gawang Dwi Kustanto.

"Gol kedua, jelas itu juga kesalahan pemain kami yang tidak melakukan tekanan di lapangan tengah. Rendi begitu leluasa melakukan tembakan untuk mencetak gol," ujar Aji saat sesi jumpa pers usai pertandingan tuntas.

Tidak adanya Saddil Ramdani, Diego Assis, Loris Arnaud, dan Fahmi Al Ayyubi, diakui Aji membuat Persela tak mampu mengeluarkan kekuatan penuh di lapangan.

"Penurunan itu pasti ada, tetapi saya kira itu wajar. Seandainya tim ini bermain komplet, pasti akan lebih seru," kata dia.

Aji mengakui bahwa Persela tertekan pada babak pertama setelah Persebaya tampil ngeyel dan mampu melesakkan dua gol pada paruh babak.

Tetapi, kata Aji, pada babak kedua dia banyak melakukan perubahan taktik dengan memasukkan beberapa pemain.

Meski begitu, Persebaya kembali memperlebar keunggulan berkat gol David Da Silva pada menit ke-61. Persela sendiri hanya mampu membuat gol hiburan melalui M. Agung Pribadi pada masa tambahan.

"Pada babak kedua, permain kami terbukti sedikit efektif sekalipun tidak punya banyak alternatif (untuk mengalirkan serangan)," tutur Aji.

"Namun, secara keseluruhan, Persebaya memang tampil bagus di pertandingan sore hari ini," tuturnya.

Pemain Persela Lamongan, Dendy Setyawan, menambahkan, kekalahan melawan Persebaya akan menjadi pembelajaran bagi para pemain untuk menghadapi laga berat berikutnya.

"Kami harus berlatih lagi supaya di pertandingan selanjutnya, bisa meraih poin di kandang," ucap Dendy.