Kecewa Argentina Tersingkir, Maradona Siap Melatih Tanpa Dibayar

KOMPAS.com — Legenda sepak bola dunia, Diego Maradona, mengaku siap kembali melatih timnas Argentina. Bedanya, kali ini dia akan melakukan secara cuma-cuma.

Pernyataan Maradona ini diungkapkan sebagai bentuk kekecewaan dirinya kepada Argentina yang hanya bisa melangkah hingga babak 16 besar di Piala Dunia 2018.

"Saya siap melatih lagi jika diminta. Mereka tidak perlu membayar. Saya tidak akan meminta apa-apa sebagai imbalan," kata Maradona kepada televisi Venezuela seperti dikutip dari situs web Times Live.

Argentina gagal melaju ke babak perempat final setelah kalah 3-4 dari Perancis. Tidak hanya saat melawan Perancis, penampilan Argentina di fase grup juga bisa dibilang sangat mengecewakan.

Ditahan imbang 1-1 oleh Islandia pada laga pembuka, Argentina kemudian kalah telak 0-3 dari Kroasia. Pada laga terakhir Lionel Messi dkk menang 2-1 atas Nigeria yang diraih dengan sangat susah payah.

Melihat Argentina tersingkir dengan cara seperti ini, Maradona merasa hancur dan sangat tidak percaya.

"Semua orang berpikir saya senang, tetapi hati saya sangat terpukul," ucap Maradona. 

"Saya benar-benar merasa sedih bahwa semua yang telah kami bangun bisa hancur dengan sangat mudah," kata kapten Argentina saat menjadi juara dunia tahun 1986 ini.

Maradona sendiri sebelumnya memang pernah menjadi juru strategi Argentina pada periode 2008 hingga 2010. Statistik Argentina cukup bagus saat itu dengan meraih 18 kemenangan dan hanya enam kali kalah.

El Pibe de Oro membawa Argentina melaju hingga babak perempat final Piala Dunia 2010 sebelum dikalahkan Jerman 0-4.