"Ini pertandingan sangat menarik dan menghibur bagi kami. Uzbekistan bermain bagus. Pemain kami sempat mendapatkan tekanan," kata Chammad seusai laga.
"Meskipun begitu, kami bermain baik. Saya pikir hasil ini mungkin adil bagi kedua tim," ujarnya.
Bahrain nyaris memenangi laga jika gawang yang dikawal Yusuf Shabaan tidak bobol oleh pemain pengganti Uzbekistan, Kodirkulov Sanjar, pada menit ke-90+3.
Sebelumnya, Bahrain kebobolan oleh Amanov Azizbek (44'), Gufurof Husbiddin (72')
Adapun tiga gol Bahrain dikreasi oleh Hashim Hashim (35 pen) dan Mohamed Marhoon (51, 58).
Meskipun diimbangi Uzbekistan, Chammam menganggap permainan pasukan Ravsahn Xaydarov tidak sebagus Indonesia.
"Permainan Uzbekistan tidak sebagus Indonesia. Contohnya, Indonesia memiliki pemain cepat di sayap kiri. Mereka (Uzbekistan) hanya unggul postur tubuh," kata Chammam.
Bahrain sendiri berhasil mengalahkan Indonesia pada laga perdana dengan skor 1-0. Gol tunggal Bahrain diciptakan Mohamed Marhoon.
https://bola.kompas.com/read/2018/04/30/20014328/pelatih-bahrain-permainan-uzbekistan-tidak-sebagus-indonesia