PAJU, KOMPAS.com — Tim nasional U-19 Indonesia menutup babak kualifikasi Piala Asia U-19 2018 di Korea Selatan dengan kekalahan telak dari Malaysia, Senin (6/11/2017). Pada laga tersebut, pelatih Indra Sjafri tak memainkan Egy Maulana Vikri sejak awal pertandingan.
Egy Maulana memulai laga dari bangku cadangan. Dia baru dimainkan pada babak kedua setelah timnas U-19 tertinggal 1-2.
Masuknya Egy belum bisa membawa angin segar bagi timnas U-19, bahkan Malaysia mampu mencetak dua gol lagi.
"Yang jelas pada awal, kami mencoba beberapa pemain dengan komposisi berbeda," kata Indra Sjafri seperti rilis yang diterima BolaSport.com selepas laga.
"Namun, mereka kurang maksimal dan Malaysia mampu mengembangkan permainan. Kami minta maaf," ucap pelatih asal Minang itu.
Empat gol Malaysia dicetak Muhammad Hadi Fayyad melalui titik putih (7', 52'), Akhyar Abdul Rashid (34'), dan Shivan Asokan (57'). Satu-satunya gol "Garuda Nusantara" dibukukan Hanis Saghara (43').
Hasil ini menjadi kekalahan kedua Egy Maulana Vikri dkk di kualifikasi Piala Asia U-19 2018. Sabtu lalu, mereka juga kalah telak 0-4 dari tuan rumah Korea Selatan.
Mereka tertahan di posisi ketiga, di bawah Malaysia dan Korea Selatan. Indonesia mengemas enam poin dari dua kemenangan melawan tim di bawah mereka, Timor-Leste dan Brunei.
Kendati kalah, Indonesia tetap lolos ke Piala Asia U-19 2018. Hal itu tak lepas dari status Indonesia sebagai tuan rumah.
"Kami masih terapkan sistem promosi dan degradasi kepada para pemain untuk menghadapi Piala Asia tahun depan," kata Indra Sjafri.
Sepulang dari Korea Selatan, Indra Sjafri akan meliburkan para pemainnya. Selepas libur, Indra akan menginformasikan kegiatan selanjutnya.
https://bola.kompas.com/read/2017/11/06/14502908/alasan-indra-sjafri-tak-mainkan-egy-maulana-sejak-awal-laga