Kejutan terbesar dari Juventus muncul ketika nama Gonzalo Higuain menghilang dari daftar pemain utama dan hanya duduk di bangku cadangan.
Pada pertandingan tersebut, Allegri memasang Mandzukic sebagai penyerang tunggal dengan sokongan dari Juan Cuadrado, Paulo Dybala, dan Douglas Costa.
Hal ini menjadi sebuah keanehan karena meski berposisi asli sebagai penyerang, di Juventus, Mandzukic lebih sering bermain melebar dengan Higuain yang menjadi penyerang tunggal.
Meski begitu, penampilan Mandzukic pada pertandingan tersebut menuai pujian dari pelatih Juventus, Max Allegri.
"Saya berterima kasih kepada Mandzukic atas performanya," ujar Allegri seperti dilansir BolaSport.com dari Mediaset Premium.
Allegri menganggap, perubahan posisi Mandzukic tak memengaruhi performa sang pemain. Selain itu, Allegri pun yakin Mandzukic bisa bermain di lini tengah jika dibutuhkan.
"Saya yakin Mandzukic juga akan bahagia jika bermain sebagai gelandang," ujarnya.
"Mandzukic punya fisik dan teknik yang bagus, dia bisa bermain di mana saja," tutur pelatih asal Italia itu menjelaskan.
Sejak datang ke Juventus dari Atletico Madrid pada musim panas 2015, Mandzukic sudah mencetak 26 gol dari 93 laga di semua ajang.
https://bola.kompas.com/read/2017/09/24/14292148/punya-fisik-dan-teknik-bagus-mandzukic-bisa-bermain-di-mana-saja