Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Derita Pelapis Manuel Neuer

Kompas.com - 29/06/2017, 08:54 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Oliver Kahn membahas persaingan penjaga gawang di tim nasional (timnas) Jerman. Menurut dia, sulit buat kiper-kiper lainnya menggusur Manuel Neuer dari posisi nomor satu.

Selain Neuer, Jerman sebenarnya masih memiliki sejumlah penjaga gawang berkualitas, di antaranya Bernd Leno, Kevin Trapp, dan Marc-Andre ter Stegen.

Pemilik nama terakhir didaulat sebagai penjaga gawang utama untuk Piala Konfederasi 2017 karena Neuer absen. Ter Stegen juga menjadi pesaing kuat untuk posisi tersebut menjelang Piala Dunia 2018.

Hanya, Kahn melihat peluang Ter Stegen dan penjaga gawang lainnya tergolong kecil untuk menggusur Neuer dari bawah mistar Jerman.

"Mereka berada di bawah bayang-bayang Neuer. Tidaklah mudah untuk memotivasi mereka," ujar Kahn.

Maklum, Neuer tergolong sangat matang sebagai penjaga gawang di level internasional. Dia selalu menjadi pilihan utama sejak Piala Dunia 2010 dan telah mencatatkan 74 penampilan.

Sosok milik Bayern Muenchen itu juga menjadi garansi minim kemasukan buat Die Mannschaft, julukan Jerman. Hanya 53 lesakan bersarang di gawang dia dengan balutan seragam timnas.

Baca: Perlukah Liverpool Hamburkan Uang demi Berlari 34 Km Per Jam?

"Neuer memang sangat dominan. Dia selalu membuktikan kualitasnya dalam pertandingan-pertandingan penting," ujar Kahn, yang juga pernah berada di posisi Neuer.

"Saat bersama timnas, Neuer jarang sekali melakukan kesalahan. Dia benar-benar bisa diandalkan untuk turnamen besar seperti Piala Dunia dan Piala Eropa," kata sang senior.

Apabila terus melanjutkan performa impresif bersama Jerman, Neuer bisa saja melampaui catatan penampilan para pendahulu seperti Kahn.

Di atas Neuer, masih ada tiga penjaga gawang dengan penampilan lebih banyak, yaitu Harald Schumacher (76), Kahn (86), dan Sepp Maier (96).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com