Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Jadi Starter pada Laga Final Piala FA, Fabregas Kecewa

Kompas.com - 29/05/2017, 08:26 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber JUARA

LONDON, KOMPAS.com - Bukan hanya kekalahan 1-2 dari Arsenal di final Piala FA yang membuat Cesc Fabregas sedih.

Gelandang Chelsea tersebut kecewa karena tidak dipasang sebagai starter pada partai yang berlangsung di Wembley Stadion, London, Sabtu (27/5/2017), itu.

Cesc Fabregas hanya bermain selama 29 menit melawan mantan klubnya tersebut. Dia baru masuk pada menit ke-61 menggantikan Nemanja Matic.

Namun, kehadiran Fabregas tidak cukup membantu The Blues mengawinkan trofi Liga Inggris mereka dengan kemenangan di Piala FA.

Dia pun kecewa karena keputusan pelatih Chelsea, Antonio Conte, tidak memainkannya sejak menit pertama.

"Performa saya sedang bagus, jadi sayang sekali tidak menjadi starter. Padahal, menurut saya, penampilan saya untuk Chelsea beberapa bulan ini sangat baik," kata Fabregas.

Fabregas tidak banyak mendapat kesempatan menjadi starter di Liga Inggris musim 2016-2017. Dia hanya 15 kali bermain sejak menit pertama.

Sebanyak empat di antaranya terjadi di enam pekan terakhir Liga Inggris.

Meski berharap dia bisa tampil sejak awal kontra Arsenal, pemain berusia 30 tahun tersebut mengerti bahwa Conte sudah mempertimbangkan segalanya.

"Semua pemain pasti ingin waktu bermain lebih, termasuk saya. Saya selalu ada tiap dibutuhkan Chelsea, tetapi semua kembali ke keputusan pelatih. Saya harus menghormatinya," tutur Fabregas.

Meski tidak selalu jadi starter, Fabregas termasuk salah satu pemain kepercayaan Conte. Sosok yang bermain untuk Chelsea sejak 2014 itu tampil 37 kali di semua ajang kompetisi. (Lariza Oky Adisty)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber JUARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com