Menpora Minta PSSI Tindak Tegas Suporter yang Bikin Rusuh

UNGARAN, KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi meminta PSSI bersikap lebih tegas terhadap suporter yang bertindak meresahkan.

Hal itu dikatakan Menpora menyikapi kekhawatiran publik akan terjadinya kerusuhan antar-suporter selama bergulirnya Kompetisi Liga 1  yang dimulai Sabtu (15/4/2017) ini.

Imam Nahrawi meminta kepada para suporter untuk berperilaku lebih santun dalam mendukung tim kesayangannya sehingga Liga 1 menjadi tontonan menarik.

"Sepak bola ini kan alat pemersatu, bukan alat pemecah belah. Maka, saya minta para suporter, hentikan (pertikaian) mulai sekarang dan PSSI harus tegas,” kata Menpora di sela launching Mandala Enterpreneur School dan Pemeran Bonsai Indonesia di Ungaran, Sabtu (15/4/2017) siang.

Selain meminta ketegasan PSSI untuk mendorong perilaku yang lebih sopan, Menpora juga meminta suporter untuk meniru perilaku komunitas pendukung yang pernah mendapatkan predikat terbaik.

Suporter yang baik, kata Menpora, adalah suporter yang tidak mengeluarkan yel-yel permusuhan dan tidak menunjukkan sentimen- sentimen tidak produktif selama tim kesayangannya berlaga.

Perilaku yang terkendali ini juga diharapkan dilakukan tidak hanya saat timnya berlaga, tetapi juga di luar lapangan. Sikap terhadap suporter tim lainnya juga harus dijaga.

"Ayo kita akhiri. Kita ingin melihat bola ini sesuatu yang aman, nyaman dan tenteram untuk semuanya," ujar Imam Nahrawi. 

"Siapa pun yang memulai, harus dikenakan tindakan tegas,” ucap Menpora menegaskan.