Buffon Yakin Italia Bisa Bersaing dengan Spanyol

PALERMO, KOMPAS.com - Kapten tim nasional Italia, Gianluigi Buffon, yakin timnya sanggup bersaing dengan Spanyol pada babak Kualifikasi Piala Dunia 2018 Grup G. Hal tersebut disampaikan Buffon setelah Italia menang 2-0 atas Albania di Palermo, Jumat (24/3/2017).

Gli Azzurri menang berkat gol-gol Daniele De Rossi (12') dan Ciro Immobile (79') dalam laga di Stadion Renzo Barbera.

Hasil tersebut membawa pasukan Ventura berada peringkat kedua klasemen sementara Grup G dengan poin 13. Mereka mengumpulkan poin sama dengan Spanyol, tetapi kalah soal selisih gol.

Kedua tim akan bertemu di Santiago Bernabeu, Madrid, pada lanjutan laga kualifikasi pada 2 September 2017 mendatang. Laga itu memang masih enam bulan lagi. Namun, Buffon optimistis Italia akan sanggup menjinakkan juara dunia 2010 tersebut.

| Congrats Gigi #Buffon for the 1,000 appearances. Of course, it had to end with a clean sheet! 

#G1G1000 #ItalyAlbania #VivoAzzurro pic.twitter.com/2j9ESeLPhU

— Italy (@azzurri) March 25, 2017

"Italia tidak akan diunggulkan saat bermain di kandang Spanyol. Akan tetapi, bukan berarti mereka tidak bisa dikalahkan. Kami bermain penuh keyakinan dan bisa menyulitkan mereka," kata kiper yang mencatatkan penampilan ke-1.000 dalam laga kontra Albania.

Dia mengacu kepada pertemuan kedua kubu di Turin pada 6 Oktober 2016 lalu. Ketika itu, Spanyol unggul lebih dulu lewat gol Vitolo pada menit ke-55, sebelum penalti De Rossi pada menit ke-82 membantu Italia mengatasi ketertinggalan.

Italia juga mengalahkan Spanyol 2-0 pada babak 16 Besar Piala Eropa 2016 dan lolos ke perempat final turnamen yang digelar di Prancis tersebut.

"Dalam pertandingan melawan tim besar seperti Spanyol, banyak hal tidak terduga yang bisa menguntungkan atau justru merugikan. Namun, terpenting adalah Italia harus percaya diri bisa mencapai prestasi," tutur Buffon. 

Berdasarkan regulasi, hanya dua tim teratas dari tiap grup kualifikasi zona Eropa yang otomatis lolos ke putaran final Piala Dunia 2018. Delapan runner-up terbaik dari sembulan grup, harus mengikuti play-off jika ingin lolos ke Rusia, tuan rumah Piala Dunia.  (Lariza Oky Adisty)