Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal Maret, Luis Milla Seleksi 12 Pemain dari Luar Negeri

Kompas.com - 21/02/2017, 16:59 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) berharap 12 pemain Indonesia maupun keturunan yang berkiprah di luar negeri bisa mengikuti seleksi kedua tim nasional U-22 yang diadakan pada 1-3 Maret 2017.

"Seharusnya mereka sudah bisa ikut pada bulan Maret," ujar Direktur Hubungan Internasional dan Media PSSI Hanif Thamrin di Tangerang, Banten, Selasa (21/2/2017).

Hanif melanjutkan, ke-12 orang pemain tersebut datang berdasarkan surat undangan yang diberikan PSSI melalui Kedutaan Besar Indonesia di negara-negara tujuan.

PSSI sendiri masih enggan mengungkapkan lebih lanjut mengenai rincian nama-nama dan di klub mana para pemain tersebut berkiprah.

Namun, para pemain tersebut sudah dipastikan ada di empat negara yaitu Qatar, Belanda, Belgia dan Italia. Selain mengisi posisi di timnas U-22 yang dilatih Luis Milla, beberapa dari pemain itu juga akan diseleksi untuk timnas U-19 asuhan Indra Sjafri.

Untuk timnas U-22 yang tampil di SEA Games 2017, Hanif menuturkan, pelatih Luis Milla membutuhkan pemain naturalisasi di tiga posisi yaitu penyerang, bek tengah dan penjaga gawang.

Khusus kiper, Milla sepertinya masih mempertimbangkan pilihannya menggunakan jasa pemain naturalisasi.

"Untuk kiper, dimaksimalkan dulu potensi dari dalam negeri. Kalau memang tidak ada yang cocok, ya harus dicari dari luar," kata Hanif sembari menambahkan pemain berpaspor non-Indonesia yang lolos seleksi akan segera diberikan rekomendasi naturalisasi oleh PSSI.

Adapun PSSI sudah melakukan seleksi perdana timnas U-22. Kegiatan itu berlangsung pada 21-22 Februari 2017 dan diikuti 25 pemain pilihan Luis Milla. Hari pertama, Selasa (21/2/2017), kegiatan berlangsung mulai pukul 08.00 WIB.

Sementara untuk Rabu (22/2) diadakan dua sesi yaitu pagi mulai pukul 08.00 WIB dan sore pukul 16.00 WIB. Pada hari Kamis (23/2), kegiatan berawal pukul 16.00 WIB.

Direncanakan PSSI akan menggelar tiga kali seleksi demi menemukan skuad mumpuni untuk memenuhi target emas SEA Games 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com