Datang ke Bandung, Bima Sakti Incar Pemain Muda untuk Timnas

BANDUNG, KOMPAS.com - Asisten pelatih tim nasional (timnas) Indonesia, Bima Sakti dan Eduardo Perez, hadir di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, untuk menyaksikan laga Grup C Piala Presiden 2017, Minggu (12/2/2017).

Mereka datang mengincar bakat muda untuk mengisi skuad timnas U-23 yang diproyeksikan untuk SEA Games 2015. Bima dan Eduardo menonton laga PSM Makassar vs Persela Lamongan dan Persib Bandung vs Persiba Balikpapan.

Bima pun turut mengambil video pertandingan yang nantinya akan disetorkan kepada pelatih timnas Luis Mila sebagai rujukan penilaian.

"Kami sudah melihat beberapa pemain. Kami juga sudah lihat data-data mereka. Jadi, kami lihat pertandingan tadi dan pemain menjanjikan akan dipanggil untuk seleksi nanti," kata Bima.

"Coach Eduardo Perez sudah memberi sinyal ada beberapa pemain yang tadi di pertandingan pertama (PSM vs Persela) untuk diberi kesempatan seleksi. Nanti, akan kami seleksi lagi dengan mengumpulkan pemain-pemain dari grup yang lain," tambahnya.

Mantan penggawa timnas Indonesia itu mengatakan, pantauan itu menjadi bagian penilaian untuk menelisik kemampuan dan karakter bermain para calon pemain timnas U-23.

"Pertandingan ini hanya sebagai penilaian plus minus mereka. Artinya, kami akan lihat juga karakter pemain dan bagaimana apabila dipadukan dengan siapa yang kira-kira sudah punya pengalaman seperti pemain-pemain U-19 kemarin," ujarnya.

Sesuai instruksi pelatih kepala, lanjut Bima, seleksi pertama akan diikuti oleh 25 pemain. Proses seleksi terbagi tiga tahap. Lalu, pelatih Luis Mila akan memilih secara langsung siapa kandidat penghuni skuad timnas U-23 pada tahap akhir.

"Targetnya ada 25 pemain untuk seleksi awal. Pada tahap kedua dan tahap terakhir penentuan, coach Luis sendiri yang akan memilih. Kami pasti akan berusaha semaksimal mungkin, fair, dan memimlih kandidat terbaik," jelasnya.

Secara umum, lanjut Bima, setiap pemain memiliki peluang sama untuk masuk tahap seleksi. Dia berharap para pemain muda bisa menunjukkan kapasitasnya semaksimal mungkin di Piala Presiden ini.

"Semua punya peluang, bukan hanya pemain dari tim besar saja seperti Persib. Makanya, kami berharap pemain-pemain muda bisa menunjukkan potensi semaksimal mungkin kemampuannya di kesempatan Piala Presiden ini," ungkapnya.