Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaki yang Lelah dan Kekikukan di Balik Kekalahan Lilipaly

Kompas.com - 07/02/2017, 08:18 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Stefano Lilipaly membahas sejumlah faktor di balik performa minornya saat SC Cambuur kalah 0-3 dari De Graafschap di Stadion de Vijvenberg, Senin (6/2/2017).

Laga lanjutan Eerste Divisie itu berakhir dengan skor 3-0 bagi tuan rumah berkat gol Anthony van den Hurk, Youssef El Jebli, dan Bart Straalman.

Lilipaly sendiri tidak memberikan kontribusi besar. Pemain berusia 27 tahun itu cuma mendapatkan satu peluang, yaitu ketika tembakannya melenceng pada menit ke-34.

Bahkan, anggota tim nasional (timnas) Indonesia pada Piala AFF 2016 itu, ditarik keluar pada menit ke-60. Lilipaly pun tidak memungkiri dirinya tampil kurang maksimal karena kebugaran.

"Saya merasakan sedikit kelelahan setelah menjalani begitu banyak pertandingan dalam beberapa bulan terakhir, termasuk Piala AFF," ucap Lilipaly kepada Kompas.com, Selasa (7/2/2017).

Jadwal Lilipaly memang padat. Dia selalu menjadi starter saat timnas menjalani Piala AFF dari November sampai Desember 2016. Kemudian, sejak Januari, dia langsung menjalani lima pertandingan bersama Telstar - klub sebelumnya, dan Cambuur.

Selain itu, Lilipaly merasa canggung dengan formasi yang diterapkan pelatih Sipke Hulshoff. Sang pemain ditempatkan di sisi kanan pertahanan dalam formasi 4-3-3.

"Ada perbedaan gaya. Sebelumnya, saya bermain sebagai gelandang seperti di timnas dalam sistem 4-3-3," tutur Lilipaly.

Adapun menyoal performa kolektif, Lilipaly melihat timnya sebenarnya tidak kalah dalam hal permainan. Buktinya, seperti dicatat Livescore, Cambuur mampu menguasai 64 persen permainan dan melepaskan lima tembakan tepat sasaran.

Di sisi lain, De Graafschap cuma melakukan tiga tendangan ke arah gawang, semuanya berujung gol.

"Gaya permainan mereka menyulitkan kami untuk menciptakan peluang. Mereka menumpuk pemain di belakang dan cuma melakukan umpan panjang," ucap Lilipaly.

Hasil melawan De Graafschap sekaligus mengakhiri tren positif Cambuur sejak Lilipaly bergabung. Sebelumnya, Lilipaly selalu membawa timnya menang dalam tiga partai terakhir.

Dengan kekalahan ini, Cambuur juga harus turun ke peringkat ketujuh klasemen sementara. Mereka mengoleksi 39 poin dari 24 pertandingan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com