Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Presiden 2017 Momentum Kebangkitan Persepakbolaan Indonesia

Kompas.com - 05/02/2017, 05:47 WIB
Wijaya Kusuma

Penulis

SLEMAN, KOMPAS.com - Piala Presiden 2017 kembali digelar dan secara langsung dibuka oleh Presiden Joko Widodo di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (4/2/2017). Ketua Umum PSSI Letnan Jenderal TNI Edy Rahmayadi menyampaikan, digelarnya Piala Presiden ini merupakan motivasi guna membangkitkan persepakbolaan di Indonesia.

"Ini (Piala Presiden 2017) mengawali kegiatan persepakbolaan setelah dilantiknya saya menjadi ketua PSSI," ujar Edy dalam Jumpa pers di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (4/2).

Edy menuturkan, turnamen Piala Presiden sudah digelar sebanyak dua kali. Pertama, Piala Presiden digelar saat PSSI dibekukan baik oleh FIFA maupun pemerintah.

"Piala Presiden ini merupakan motivasi pembangkit, guna membangkitkan persepakbolaan yang ada di republik ini. Itu awal mulanya dibentuk Piala Presiden," tegasnya.

Piala Presiden, lanjutnya, akan dilaksanakan setiap tahun. Hal ini sudah menjadi konsekuensi dari digelarnya Piala Presiden yang kedua.

Pada penyelenggaraan Piala Presiden 2017, kepercayaan itu sudah muncul, salah satunya dari sponsor. Sponsor membanjiri dan ingin ambil bagian dalam penyelenggaraan event ini, sampai panitia pelaksana terpaksa harus menghentikannya karena sudah terpenuhi.

Hal ini menunjukan imbuhnya bahwa sponsor-sponsor juga mendukung kebangkitan dan kemajuan sepak bola Indonesia.

"Sponsor sampai harus dihentikan, Ini luar biasa, saya bangga, terima kasih para sponsor. Masih ada waktu yang lain dan event-event berikutnya," tandasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com