Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stadion Anfield Akan Direnovasi demi Penyandang Disabilitas

Kompas.com - 31/01/2017, 22:23 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

LIVERPOOL, KOMPAS.com - Liverpool bakal merelokasi 1.000 kursi Stadion Anfield demi menambah kapasitas untuk suporter penyandang disabilitas.

Hal itu dilakukan Liverpool untuk memenuhi syarat Accesible Stadia, atau panduan khusus mengenai standar stadion.

"Sebagai sebuah klub sepak bola, kami memiliki komitmen jangka panjang untuk mendukung penggemar yang penyandang disabilitas," ujar Direktur Operasional Liverpool, Andrew Parkinson.

"Kami membuat perubahan di stadion untuk meningkatkan pengalaman mereka dalam menyaksikan pertandingan kami," tuturnya melanjutkan.

Renovasi akan dimulai pada Mei 2017. Nantinya, kapasitas penonton penyandang disabilitas akan bertambah, dari 195 menjadi 250 lebih.

Dengan dilakukannya renovasi, maka hal tersebut juga akan berdampak terhadap sebagian penonton yang memegang tiket terusan.

Namun, pihak klub berjanji akan melakukan alternatif tempat bagi para pemegang tiket terusan.

Mereka pun memastikan bahwa renovasi tidak akan mengurangi kapasitas Stadion Anfield yang jumlahnya mencapai 54.000 penonton.


"Selama lima tahun terakhir, kami telah melakukan kemajuan luar biasa dengan suporter penyandang cacat. Kami mendengarkan saran untuk mengubah sejumlah bagian di stadion demi kebaikan mereka," ucap Parkinson.

Hal serupa juga telah dilakukan oleh Manchester United. Mereka menargetkan proses renovasi di Stadion Old Trafford akan rampung pada Agustus 2017.

Persoalan tempat untuk suporter penyandang disabilitas sempat menjadi isu hangat.

Berdasarkan laporan investigasi BBC pada 2014, masih banyak stadion klub sepak bola di Inggris yang tidak mematuhi aturan soal tempat untuk penyandang disabilitas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com