Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arsenal Berharap Bisa Juara ala Man City 5 Musim Lalu

Kompas.com - 16/01/2017, 09:27 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Penjaga gawang Arsenal, Petr Cech, menilai bahwa produktivitas gol bisa menentukan persaingan Premier League 2016-2017.

Aspek produktivitas sempat menjadi penentu gelar juara liga pada 2011-2012. Saat itu, Manchester City merengkuh titel berkat keunggulan selisih gol atas Manchester United.

Arsenal memiliki modal tersebut. Mereka tercatat sebagai tim paling produktif kedua sejauh ini. Mereka mencetak 48 gol dari 21 pertandingan atau tertinggal satu gol dari Liverpool.

Terakhir, pasukan Arsene Wenger menang 4-0 atas Swansea City pada partai lanjutan Premier League di Stadion Liberty, Sabtu (14/1/2017).

Menilik performa tajam timnya, Cech pun merasa punya nilai plus dalam perburuan gelar juara.

"Setiap gol akan menjadi penting ketika Anda melihat betapa ketatnya persaingan di zona lima besar," ucap Cech.

"Jadi, kami harus memastikan bisa mencetak lebih banyak gol selagi bisa. Kami ingin menang dengan skor 3-0 atau 4-0," kata dia.

Hanya, Arsenal dituntut memangkas jarak dengan Chelsea sebelum berharap memaksimalkan keunggulan tersebut.

Kini, tim berjulukan The Gunners masih tertahan di peringkat kedua dengan koleksi 44 poin dari 21 pertandingan. Masih terbentang jarak delapan angka dengan Chelsea di puncak tabel.

Salah satu caranya, Arsenal harus meraup poin lebih banyak pada partai tandang. Sebelumnya, mereka kerap tersandung dengan catatan dua kekalahan dan satu imbang dalam empat laga terakhir di kandang lawan.

"Kami sudah menjawabnya di kandang Swansea. Namun, kami harus meneruskan tren tersebut karena masih ada banyak pertandingan ke depannya," ujar Cech.

Juara Swansea 0-4 Arsenal: Giroud Jadi Korban

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com