Andritany dan Gunawan Belum Bermain, Persija Menyesal

JAKARTA, KOMPAS.com - Manajemen tim Persija Jakarta menyesalkan dua pemain andalannya yaitu Andritany Ardhiyasa dan Gunawan Dwi Cahyo belum mendapat kesempatan bermain pada ajang Piala AFF 2016.

Timnas Indonesia, yang tergabung di Grup A, sudah dua kali melakoni pertandingan antarnegara Asia Tenggara tersebut. Selama itu pula, Andritany dan Gunawan masih menjadi penghangat bangku cadangan.

Pelatih Alfred Riedl belum memberikan kepercayaan kepada dua pemain Persija tersebut. Padahal, manajemen menilai kiper dan bek ini memiliki kualitas yang mumpuni.

"Jujur saja, Andritany seharusnya diturunkan. Dia sudah mempunyai adaptasi yang bagus dengan pemain timnas yang lain selama training center (TC). Dia juga sudah diturunkan saat uji coba," kata pelatih Persija M Zein Al Haddad, di sela latihan Persija di Ciputat, Tengarang Selatan, Rabu (23/11/2016).

Andritany, kata dia, kemampuannya sudah tidak diragukan lagi. Namun, pihaknya tidak habis pikir kenapa Riedl tidak memainkan penjaga gawang dan lebih percaya kepada penjaga gawang yang sebelumnya tidak menjalani pemusatan latihan maupun saat uji coba.

"Saya akui Kurnia Meiga adalah pemain bagus. Tetapi dia habis cedera. Untuk mengembalikan kemampuan terbaik terutama reflek seorang penjaga gawang membutuhkan waktu," katanya menambahkan.

Setali tiga uang, Gunawan pun belum mendapat kepercayaan. Padahal, pemain ini juga memiliki kemampuan lebih yaitu mencetak gol meski posisinya sebagai pemain belakang.

Untuk lini belakang, dari dua pertandingan yang telah dijalani timnas yaitu menghadapi Thailand dan Filipina, Riedl lebih mempercayakan kepada Beny Wahyudi, Fachruddin, Yanto Basna dan Abdul Lestaluhu.

"Saya cukup mengenal Yanto Basna karena mantan anak buah saya. Tapi Gunawan pantas dicoba minimal pada 20 menit menjelang pertandingan berakhir. Gunawan mempunyai kemampuan lengkap karena sering menciptakan gol krusial," kata mantan pelatih Deltras itu.

Dengan satu sisa pertandingan penyisihan di Grup A yaitu melawan Singapura, pelatih yang akrab dipanggil Mamak ini berharap anak asuhnya diberi kepercayaan. Apalagi pihaknya sangat mengetahui kemampuan dua anak asuhnya itu.

Indonesia saat ini tertahan di dasar klasemen Grup A dengan raihan satu poin dari dua pertandingan. Poin ini didapat setelah berhasil menahan imbang tuan rumah Filipina dengan skor 2-2. Sebelumnya, Andik Vermansyah dan kawan-kawan kalah 2-4 dari Thailand.

Meski demikian, peluang Indonesia ke semifinal masih terbuka setelah salah satu pesaingnya yaitu Singapura kalah 0-1 dari Thailand pada pertandingan kedua. Jika ingin lolos, Indonesia harus menang atas Singapura, sedangkan Filipina kalah atau bermain seri dengan Thailand.