Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Villas-Boas Lanjutkan Karier di China

Kompas.com - 04/11/2016, 15:10 WIB
Ferril Dennys

Penulis


SHANGHAI, KOMPAS.com - Pelatih asal Portugal, Andre Villas-Boas, resmi menangani salah satu klub raksasa China, Shanghai SIPG.

Pelatih berusia 39 tahun tersebut ditunjuk sebagai pengganti Sven-Goran Eriksson. Pelatih asal Swedia tersebut dipecat lantaran Shanghai menjalani musim yang mengecewakan.

Tim berjulukan Red Eagles tersebut finis di peringkat ketiga dengan total poin 52, kalah dari Jiangsu Suning (peringkat kedua) dan Guangzhou Evergrander (peringkat pertama).

Manajemen Shanghai mengaku yakin Villas-Boas bisa memberikan kemajuan bagi tim dan mengembangkan potensi pemain muda.

"Andre Villas-Boas adalah pelatih muda terbaik di sepak bola Eropa dengan semangat yang besar dan pelatih berpengalaman," jelas Shanghai dalam pernyataan resminya.

Dalam karier kepelatihan, Villas -Boas bersinar saat menangani FC Porto.

Dia sukses membawa klub tersebut meraih treble winners (Primera Liga, Taca de Portugal, dan Liga Europa) pada musim perdananya bersama Porto.

Pencapaian tersebut mengantarkan Villas-Boas ke Premier League. Namun, dia gagal memberikan gelar saat menangani Chelsea dan Tottenham Hotspur.

Villas-Boas kemudian melanjutkan kariernya di Rusia dengan menangani Zenit Saint Petersburg pada 18 Maret 2014. Dia berhasil mempersembahkan gelar Russian Premier League (2014-2015), Russian Cup (2015-2016), dan Russian Super Cup (2015).

Akan tetapi, kebersamaannya dengan Zenit berakhir pada 24 Mei 2016. Dia memutuskan meninggalkan klub dan posisi dia digantikan oleh Mircea Lucescu. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Badminton
Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Sports
Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Badminton
Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com