Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Krisis Striker, Persela Harus Puas dengan Skor Imbang

Kompas.com - 09/10/2016, 08:56 WIB
Andi Hartik

Penulis

MALANG, KOMPAS.com - Persela Lamongan harus puas dengan hasil imbang saat menjamu Semen Padang dalam lanjutan laga TSC 2016 di Stadion Gajayana, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (8/10/2016).

Meski pada babak kedua pertandingan unggul jumlah pemain, Persela Lamongan tak mampu maraih kemenangan. Hingga pertandingan usai, tidak ada satu pun gol tercipta. Kedua tim harus puas dengan tambahan satu poin dari hasil imbang 0-0. 

"Tadi sudah segala upaya kami lakukan ketika kita unggul satu pemain. Namun, sayang kita banyak peluang tapi tidak mampu cetak gol," kata pelatih Persela Aji Santoso saat konferensi pers seusai pertandingan di Stadion Gajayana.

Ada alasan yang kuat mengapa Persela Lamongan tidak mampu memenangi pertandingan. Hal ini dikarenakan kondisi lini depan Persela sangat krisis. Aji menyadari bahwa permainan di lini depan perlu ditingkatkan.

"Jujur saja, Persela tidak memiliki striker yang haus gol," ujar Aji tanpa bermaksud merendahkan para pemainnya.

Untuk skema permainan, Aji mengaku sudah berjalan maksimal. Para pemain sudah menerapkan skema sesuai instruksi pelatih. Hanya, krisis di lini depan membuat skema yang dibangun tidak berbuah kemenangan.

"Dari segi permainan, anak-anak sudah menekan. Namun, kami tidak punya yang bisa cetak gol. Padahal, kami sudah menguasai jalannya pertandingan," ucapnya lagi.

Aji juga tidak mempermasalahkan karena harus bermain kandang di Stadion Gajayana. Baginya, para pemain Persela sudah profesional dan siap main di stadion mana saja.

"Saya kira tidak ada masalah. (Pindah stadion) Bukan jadi alasan. Permasalahan kami hanyalah tidak bisa cetak gol. Gitu saja," tutur dia.

Diketahui, Persela Lamongan pada babak kedua unggul jumlah pemain. Hal itu setelah Handi Ramdhan, pemain Belakang Semen Padang, diusir wasit keluar lapangan karena melanggar Dendi Sulistyawan, striker Persela Lamongan saat berlari membawa bola, pada awal babak kedua. Namun, kesempatan itu tidak bisa digunakan dengan baik oleh Persela.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com