Kekecewaan Klopp di Balik Kemenangan Telak Liverpool

LIVERPOOL, KOMPAS.com - Liverpool berhasil memetik kemenangan telak 5-1 atas Hull City dalam laga Premier League di Stadion Anfield, Sabtu (24/9/2016). Namun, ternyata masih ada hal yang membuat Juergen Klopp kecewa. Apakah itu?

The Reds, julukan Liverpool, tampil trengginas sepanjang pertandingan. Berdasarkan statistik BBC Sport, tim asuhan Klopp melepaskan 32 tembakan, dan menorehkan 74 persen penguasaan bola.

Lima gol Liverpool dalam laga ini diciptakan oleh Adam Lallana (17'), James Milner (dua gol penalti pada menit ke-30 dan 71), Sadio Mane (36'), dan Philippe Coutinho (52').

Adapun Hull yang harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-29, hanya sanggup mencetak satu gol melalui David Meyler (51').

???? These two! #LFCvHCFC pic.twitter.com/npDGGpoXEg

— Liverpool FC (@LFC) September 24, 2016

Meskipun demikian, Klopp rupanya tak sepenuhnya senang dengan hasil besar yang diraih oleh Liverpool. Penyebabnya, Coutinho dkk mengakhiri laga dengan kebobolan satu gol.

Memang, Klopp tak marah besar. Akan tetapi, gagal clean sheet menjadi perhatian serius bagi pelatih berkebangsaan Jerman tersebut.

"Saya sedikit marah karena kami kebobolan. Tentu akan menyenangkan jika kami tidak kebobolan sekali saja pada musim ini," ujar Klopp seusai pertandingan.

Kekhawatiran Klopp tergolong wajar. Pasalnya, hingga pekan ke-6 Premier League, gawang Liverpool tak pernah bersih dari kebobolan. Dari enam laga, Liverpool sudah kebobolan 9 gol.

Kendati begitu, kemenangan 5-1 atas Hull City tentunya tetap disyukuri oleh Klopp. Ia menilai para pemainnya sudah tampil maksimal dan profesional.

Dengan hasil tersebut, Liverpool naik keposisi ke-4 dengan perolehan 13 poin. Mereka hanya kalah selisih gol dari Arsenal yang berada di urutan ke-3.

"Kami menampilkan permainan kelas dunia. Kami tak memberikan Hull kesempatan untuk menciptakan kepercayaan diri. Sungguh indah untuk ditonton," tutur Klopp.

Klopp: "The first half was how football should be!" ???? pic.twitter.com/04F3zEmpTe

— Liverpool FC (@LFC) September 24, 2016