Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empati Bayern Muenchen untuk Korban Penembakan

Kompas.com - 23/07/2016, 07:27 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

MUNICH, KOMPAS.com - FC Bayern Muenchen beserta pelatihnya, Carlo Ancelotti, turut berduka cita atas tragedi penembakan di pusat perbelanjaan Olympia, Munich, Jumat (22/7/2016) petang waktu setempat.
 
Dalam kejadian tragis tersebut, sembilan orang meregang nyawa. Sementara itu, 10 orang lainnya dilaporkan terluka.
 
Pada awalnya, sang penembak beraksi di gerai makanan McDonald's sekitar pukul 17.50. Kemudian, aksi penembakan terjadi di pusat perbelanjaan yang lokasinya berdekatan dengan Stadion Olimpiade Munich.
 
Saat ini, transportasi umum di kota Munich ditutup. Kepolisian setempat sedang melakukan penyelidikan sambil mendesak warga untuk menghindari tempat-tempat umum.

Tragedi mencekam itu turut mengundang belasungkawa dari dunia sepak bola. Bayern Muenchen, melalui akun Twitter-nya, menyampaikan rasa duka citanya untuk para korban.

"Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya untuk mereka yang menjadi korban tragis di Muenchen. Jaga diri Anda baik-baik," demikian pernyataan resmi Bayern.


Sang pelatih, Ancelotti, turut berduka. Ia mengaku tak habis pikir dengan tindakan yang dilakukan oleh para penembak.

"Sungguh sangat menyedihkan dan sulit dimengerti. Rasa solidaritas saya untuk para korban dan keluarganya," ujar Ancelotti.

Bek sekaligus kapten Schalke, Benedikt Hoewedes, juga tidak ketinggalan menyampaikan ucapan belasungkawa. Pemain tim nasional Jerman itu menyampaikannya via Twitter.

 
"Segala jenis ekstremisme akan mengancam kehidupan kita. Saya turut berduka untuk semua orang di Muenchen, dan di mana pun aksi teror terjadi," tulis Hoewedes.
 
 
Sebetulnya, Bayern dijadwalkan menjalani laga uji coba di kawasan Landshut yang jaraknya sekitar 45 mil dari Munich, pada Sabtu (23/7/2016).

Sejauh ini, pihak Bayern belum mengumumkan apakah laga tersebut bakal tetap berjalan atau dibatalkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com