SAINT-DENIS, KOMPAS.com - Bek tim nasional Perancis, Patrice Evra, memperingkatkan timnya untuk tidak meremahkan Portugal saat kedua tim bertemu pada final Piala Eropa 2016 di Stade de France, Saint-Denis, Minggu (10/7/2016).
Perancis meraih tiket final setelah menyingkirkan Jerman, Kamis (7/7/2016). Dua gol dari Antoine Griezmann pada babak semifinal membuat Jerman harus angkat koper.
Sehari sebelumnya, Portugal lebih dulu memastikan lolos ke final atas keberhasilan Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan mengalahkan Wales dengan skor 2-0.
"Pertandingan nanti adalah laga besar. Portugal adalah tim yang sangat bagus. Orang-orang mengatakan mereka tidak memenangi pertandingan dalam waktu 90 menit dan setiap orang menyatakan Kroasia yang akan lolos (ke perempat final). Nyatanya, mereka pantas lolos ke final," kata Evra.
Laga final nanti jadi ajang reuni Evra dengan Cristiano Ronaldo dan Nani. Ketiga pemain ini pernah bersama-sama bermain di Manchester United.
Ronaldo dan Nani adalah senjata mematikan bagi Portugal. Keduanya sama-sama mencetak 3 gol di Piala Eropa 2016.
"Laga final adalah final. Saya akan melawan sejumlah rekan lama yang berada di kubu Portugal. Ini adalah momen besar tetapi tidak ada hadiah di sana," tutur pemain Juventus tersebut.