SAINT DENIS, KOMPAS.com — Bek senior Perancis, Patrice Evra (34), bangga karena timnya tidak meremehkan tim kejutan Piala Eropa 2016, Islandia, dalam duel pada Senin (4/7/2016) dini hari WIB.
Ia juga menantikan laga kontra Jerman di semifinal pada medio pekan ini.
Perancis menang telak berkat dua gol Olivier Giroud (12' dan 59'), Paul Pogba (20'), Dimitri Payet (43'), dan Antoine Griezmann (45').
Islandia membalas lewat dua gol dari Kolbenn Sigthorsson (56') dan Birkir Bjarnason (84').
Les Bleus menghentikan langkah Islandia yang menjadi sensasi turnamen setelah mampu menahan Portugal dan mengalahkan Austria di fase grup.
Selain itu, secara mengejutkan, Islandia pun berhasil menumbangkan Inggris pada babak 16 besar.
Evra mengatakan bahwa ia senang timnya tidak menganggap remeh negara debutan itu.
France end Iceland's remarkable run to reach #EURO2016 semi-finals.#FRAISL pic.twitter.com/LNIeodVhTB
— UEFA EURO 2016 (@UEFAEURO) 3 Juli 2016
"Kami tidak meremehkan mereka. Saya dan rekan-rekan tak ingin didepak dari turnamen di rumah sendiri oleh Islandia," ujar bek Juventus itu kepada ITV.
Ia lalu membandingkan reaksi publik setelah Inggris harus gulung tikar karena kalah dari lawan yang sama.
"Anda bisa perhatikan reaksi media setelah mereka kalah lawan Islandia. Kami tidak ingin orang-orang mengkritik kami dengan kekalahan," tuturnya.
Kemenangan ini akan membawa Perancis bersua Jerman di babak semifinal pada Kamis (7/7/2016).
Kedua negara bertemu di babak perempat final Piala Dunia 2014. Ketika itu, Jerman menang 1-0 atas Les Bleus berkat gol tunggal Mats Hummels, yang akan absen pada duel nanti karena terkena skors.
"Laga nanti merupakan pertandingan besar. Mereka mengusir kami di Brasil, tetapi kini kami siap balas dendam," ujarnya. (Firzie A Idris)