Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kali Ini, Pelatih Timnas Jerman Cium Bau Ketiaknya

Kompas.com - 27/06/2016, 07:26 WIB

LILLE, KOMPAS.com - Pelatih tim nasional Jerman, Joachim Loew, kembali menjadi bahan perbincangan di jagat media sosial karena melakukan gesture yang tak lazim pada saat menemani timnya bertanding melawan Slowakia di babak 16 besar Piala Eropa 2016.

Kali ini, Loew mencium bau ketiaknya. Hal ini merupakan gesture tak lazim kedua dari Loew pada gelaran Piala Eropa 2016. 

Pada laga pertama Grup C melawan Ukraina, Minggu (12/6/2016), Loew tertangkap kamera memasukkan tangan ke balik celana selagi menyaksikan para pemain Jerman bertanding. Setelah itu, Loew mencium tangannya tersebut.

Gesture tersebut menjadi bahan pembicaraan audiens di dunia maya. Loew pun sudah meminta maaf atas kejadian tersebut.

Akan tetapi, pelatih berusia 56 tahun itu kembali "berulah". Kali ini, terjadi pada pertandingan antara Jerman dan Slowakia di babak 16 besar, Minggu (26/6/2016).

Dilansir dari akun Twitter Telegraph, Loew terlihat menggaruk bagian ketiaknya. Seperti halnya dengan kejadian pertama saat mejadi viral di medsos, Loew juga mencium lengan yang dipakai untuk menggaruk, bahkan sampai dua kali.

Kejadian ini memang belum mendapatkan respons dari Loew. Pada jumpa pers seusai pertandingan, dia hanya memuji performa tim dan sejumlah para pemain yang menonjol pada laga kontra Slowakia.

"Kami tampil sangat bagus pada laga ini," kata Loew seusai pertandingan. 

Der Panzer menang 3-0 atas Slowakia. Tiga gol kemenangan Jerman dicetak oleh Jerome Boateng, Mario Gomez, dan Julian Draxler.

Jerman melangkah ke perempat final dan menunggu pemenang antara Italia dan Spanyol. Kedua tim baru akan bertanding pada Senin (27/6/2016) pukul 23.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com