KOMPAS.com - Cesc Fabregas mengharapkan agar Antonio Conte dan tim nasional Italia "bercerai" lebih cepat. Dengan begitu, Conte bisa memulai kiprahnya bersama Chelsea.
Piala Eropa 2016 memang menjadi turnamen terakhir Conte bersama Gli Azzurri, julukan Italia. Setelah itu, dia akan menukangi Chelsea dengan kontrak dua tahun.
Kini, Italia sudah mencapai babak 16 besar dan akan melawan Spanyol di Stade de France, Senin (27/6/2016). Fabregas pun berhasrat mengalahkan Italia demi mempercepat start Conte di Stamford Bridge.
"Saya berharap agar dia segera bekerja dengan Chelsea. Semoga, dia bisa berkonsentrasi untuk pekerjaan barunya terhitung Selasa," tutur Fabregas.
22 - Antonio Conte has used 22 different players so far at #EURO2016, with Federico Marchetti the only one yet to play. Experiments.
— OptaPaolo (@OptaPaolo) June 22, 2016
Sebelum duel ini, Fabregas dan Conte juga sudah menjalani pertemuan singkat untuk membahas Chelsea. Dari momen tersebut, Fabregas mendapatkan impresi sangat bagus.
"Hanya, apa yang dia ingin lakukan di Chelsea dan tuntutan terhadap saya tetaplah rahasia. Satu hal yang pasti, Conte merupakan pelatih hebat dan sosok juara," ucap Fabregas.
Rentetan hasil positif bersama Italia bakal menjadi modal Conte bersama Chelsea. Ketika menangani Gli Azzurri, Conte meraih 13 kemenangan dan 6 imbang dari 23 pertandingan.
Adapun khusus Piala Eropa, Italia memenangi dua dari tiga partai fase grup. Satu-satunya kekalahan terjadi saat mereka melawan Republik Irlandia pada penutupan fase grup, 22 Juni 2016.