Bale: Maaf Atletico, tetapi Ini Final

MILAN, KOMPAS.com — Gareth Bale mensyukuri keberhasilan Real Madrid menjuarai Liga Champions seusai menang adu penalti atas Atletico Madrid di San Siro, Sabtu (28/5/2016) atau Minggu dini hari WIB.

Pada waktu normal, kedua tim hanya bermain imbang 1-1. Gol Real Madrid diciptakan oleh bek sekaligus kapten tim, Sergio Ramos (menit ke-15), sedangkan Atletico menyamakan skor melalui Yannick Carrasco (79').

Tak ada gol tambahan pada sisa pertandingan dan masa perpanjangan waktu. Dalam adu penalti, Juanfran gagal mengeksekusi penalti sehingga Real Madrid berhasil memenanginya dengan skor 5-3.

Bale yang menjadi algojo keempat Real Madrid tak bisa menyembunyikan kegembiraannya. Dua kali dia mengantarkan Real Madrid ke final Liga Champions, dua kali jua berujung dengan gelar juara.

"Ada perasaan luar biasa. Saya tak bisa menjelaskan perasaan ini. Para pemain telah memberikan segalanya," ucap dia seusai pertandingan seperti dilansir dari situs resmi UEFA.

"Klub dan suporter telah menunjukkan penampilan luar biasa dalam perjalanan (kami menuju tangga juara)," ujar pemain asal Wales itu.

Atletico yang dua kali menjadi lawan Real Madrid pada final Liga Champions diakui Bale tampil luar biasa. Dalam dua pertemuan pada final, pertandingan harus diselesaikan lewat dari waktu normal.

"Atletico telah memberikan perlawanan luar biasa. Saya sedikit bersimpati kepada mereka," kata Bale melanjutkan.

"Namun, final adalah final. Kami harus memenanginya. Kami harus terus melaju dan berjuang mengangkat trofi lagi," tutur dia.

Bagi Real Madrid, keberhasilan ini merupakan yang ke-11 kalinya di ajang Liga Champions, dulu bernama Piala Champions. Torehan gelar musim ini pun menjadi pelipur lara setelah gagal pada dua kompetisi domestik, La Liga dan Copa del Rey.

FT: Real Madrid 1-1 Atlético (5-3 on penalties)

WE ARE EUROPEAN CHAMPIONS!!! ????#LAUNDECIMA!!!

#RMUCL #HalaMadrid pic.twitter.com/CRDyBiBCqA

— Real Madrid C.F. (@realmadriden) May 28, 2016